Kingkong menyediakan sarana dan prasarana, UBISA menyediakan SDM teknik informatika…
PanturaNews (Tegal) - Setelah peresmian Universitas Bima Sakapenta (UBISA) Kota Tegal, Jawa Tengah, dilakukan Memorandum of Understanding (MoU) Kolaborasi antara Universitas Bima Sakapenta dan PT. Menara Laut Bersatu/Kingkong Group.
Kingkong Grup adalah perusahaan yang bergerak di bidang logistik dan kelautan, mencakup pembangunan Kingkong UBISA Technopark, pengembangan riset, serta peningkatan keterampilan mahasiswa melalui program magang.
“Kerjasama ini bisa mewujudkan potensi besar untuk menjadi jembatan yang menghubungkan mahasiswa dengan dunia kerja,” terang Ketua Yayasan Pendidikan Bima Sakapenta, Khafdillah MS, S.Kom., S.H, M.H, Jumat 18 Oktober 2024.
Dikatakan Khafdillah MS, kerjasama dunia pendidikan dengan dunia industri tentunya suatu kolaborasi yang berkelanjutan. Antara UBISA dengan Kingkong Group, masing-masing punya tanggung jawab untuk saling melengkapi.
“Pihak Kingkong menyediakan sarana dan prasarana berupa fasilitas yang mendukung di bidang global, kami menyediakan Sumber Daya Manusia (SDM) teknik informatika,” tegas Khafdillah MS.
Sementara dijelaskan pihak Kingkong Group, bahwa kerjasama yang dijalin ini tidak hanya berfokus pada pengembangan UBISA Technopark sebagai pusat inovasi dan teknologi, tapi juga merupakan bentuk nyata dari sinergi antara dunia industry dan pendidikan.
“Kami merasa terhormat bisa menjalin kolaborasi dengan Universitas Bima Sakapenta,” ucapnya.
Dijelaskan, UBISA Kingkong Technopark yang dibangun bersama ini, menjadi wujud komitmen Kingkong Group untuk mendukung perkembangan teknologi manufaktur di Indonesia, khususnya di wilayah Tegal dan sekitarnya.
“Melalui pengelolaan bersama ini, kami berharap dapat memaksimalkan pemanfaatan lahan yang dimiliki Kingkong Group, sekaligus menghadirkan berbagai inovasi teknologi yang bermanfaat bagi industri, masyarakat dan lingkungan,” terangnya.
Ditempat yang sama, Rektor Universitas Bima Sakapenta (UBISA) Tegal, Drs. Agus Suprihadi, MT menyampaikan bahwa kerjasama ini mencakup pembangunan Kingkong UBISA Technopark, pengembangan riset, serta peningkatan keterampilan mahasiswa melalui program magang.
“Tujuan dari MoU ini adalah menciptakan inovasi di bidang teknologi dan manajemen logistik yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini, sekaligus memberikan mahasiswa UBISA akses langsung ke dunia kerja, menjamin kompetensi mereka sesuai dengan standar industri modern,” kata Drs. Agus Suprihadi, MT.
Dengan hadirnya, lanjutnya, kolaborasi strategis antara dunia akademis dan industri, UBISA memiliki potensi besar untuk menjadi jembatan yang menghubungkan mahasiswa dengan dunia kerja, menciptakan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis tetapi juga siap menghadapi tantangan profesional.
Diberitakan sebelumnya, Universitas Bima Sakapenta (UBISA) yang berlokasi di Jalan Gatot Subroto No. 63, Debong Kulon, Kota Tegal, Jawa Tengah, diresmikan oleh Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah, Dr. Bhimo Widyo Andoko, S.H., M.H, Jumat 18 Oktober 2024.
Universitas Bima Sakapenta Kota Tegal resmi berdiri berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 642/E/O/2024 yang diterbitkan pada 25 September 2024.