PanturaNews (Pati) – Seorang wartawan dari media daring Tuturpedia.com, Lilik Yuliantoro, dilaporkan terluka saat meliput demonstrasi besar warga Pati, Jawa Tengah, yang menuntut Bupati Sudewo mundur, Rabu (13/8/2025).
Lilik sempat dikabarkan meninggal dunia akibat insiden tersebut. Namun, kabar itu segera dibantah. Rekaman suara Lilik beredar di kalangan jurnalis, menyebut dirinya sedang didampingi personel TNI.
“Kondisinya, aku ditemani TNI,” ujar Lilik dalam rekaman tersebut.
Pihak Tuturpedia.com mengonfirmasi bahwa Lilik terkena paparan gas air mata saat meliput aksi. Saat ini, ia tengah menjalani perawatan di RSUD Suwondo.
“Kabar terbaru yang kami dapatkan, Lilik Yuliantoro sedang mendapat penanganan medis di RSUD Suwondo. Lilik dalam kondisi sadar namun lemas karena efek gas air mata,” tulis Tuturpedia.com di akun media sosial resminya.
Demonstrasi yang berlangsung di depan Kantor Bupati Pati sejak pagi berujung ricuh setelah aparat menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.
Wartawan PanturaNews dilengkapi indentitas yang tertera pada box redaksi, jika terjadi pemungutan uang dalam peliputan berita. Hubungi Kantor Redaksi:Jl. Ayam No 29 Randugunting Kota Tegal atau E-mail:redaksi@panturanews.com atau HP:081575522283