PanturaNews (Brebes) – Sebanyak 10 atlet dari Kabupaten Brebes resmi lolos ke ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2025 setelah melalui babak kualifikasi. Para atlet yang berhasil menembus babak kualifikasi tersebut berasal dari cabang olahraga (cabor) panahan dan tarung derajat.
Cabor panahan mencatatkan prestasi signifikan dengan meloloskan 4 atlet pada babak kualifikasi yang digelar di Kabupaten Kendal. Jumlah ini meningkat dibandingkan babak kualifikasi sebelumnya yang hanya berhasil meloloskan 2 atlet.
Sementara itu, dari cabor tarung derajat, sebanyak 6 atlet dinyatakan lolos. Ini juga menunjukkan kemajuan, sebab pada babak kualifikasi sebelumnya hanya 3 atlet yang berhasil melangkah ke Porprov.
“Kami sangat mengapresiasi kerja keras para atlet dan pelatih. Kenaikan jumlah atlet yang lolos, baik dari panahan maupun tarung derajat, menunjukkan adanya progres pembinaan yang cukup baik,” ujar Ketua KONI Kabupaten Brebes, Abdul Aris Assaad, Senin (1/9).
Namun, tidak semua cabor berhasil melaju ke Porprov. Sejumlah cabor seperti tenis lapangan, tenis meja, bridge, dan tinju harus menelan kekecewaan setelah gagal pada babak kualifikasi tahun ini. Padahal, pada Porprov sebelumnya, ketiga cabor tersebut mampu meloloskan atlet. Bahkan, cabor tinju saat itu berhasil menyumbang medali perunggu.
Meski begitu, KONI Brebes tetap optimis. Masih banyak cabor lain yang akan segera mengikuti babak kualifikasi dalam waktu dekat, seperti gulat, wushu, biliar, senam, atletik, renang, karate, pencak silat, sepaktakraw, dan beberapa cabor lainnya.
“Kami berharap lebih banyak atlet dari berbagai cabor yang bisa lolos ke Porprov mendatang. Target kami tentu ingin melihat peningkatan prestasi dibanding tahun sebelumnya, baik dari sisi jumlah peserta maupun perolehan medali,” lanjut Abdul Aris Assaad.
KONI Brebes akan terus melakukan pemantauan dan pembinaan secara intensif agar seluruh potensi atlet daerah bisa dimaksimalkan. Diharapkan, Porprov Jateng 2025 menjadi ajang pembuktian bagi para atlet Brebes untuk menunjukkan prestasi terbaiknya di tingkat provinsi.