PanturaNews (Brebes) - Pemerintah Kabupaten Brebes merealisasikan kenaikan gaji berkala (KGB) bagi 4.909 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Kamis (15/5/2025), setelah tertunda selama empat tahun. 

Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada 230 perwakilan PPPK di Aula Lantai 5 Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes.

Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma melalui Wakil Bupati Brebes, Wurja, dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada para PPPK yang telah menerima SK KGB. 

Menurutnya, kesetaraan motivasi dan kenyamanan kerja antara PPPK dan aparatur sipil negara (ASN) lainnya sangat diperlukan.

"Hari ini merupakan momen yang sangat berarti. Walaupun PPPK, panjenengan (Anda-red) semua luar biasa," kata Wurja. 

Wurja menjelaskan, bahwa KGB ini bukan semata formalitas administrasi, melainkan bentuk pengakuan atas kontribusi para PPPK di bidang pendidikan, kesehatan, dan teknis pemerintahan.

Dalam kesempatan tersebut, Wurja mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban. 

“Jika salah satunya timpang, bisa menjadi bumerang,” ujarnya.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Brebes, Yulia Hendrawati, menyampaikan bahwa Pemkab Brebes mengalokasikan anggaran lebih dari Rp 16 miliar untuk merealisasikan kebijakan ini.

“Ini bukan bentuk hadiah, tetapi hak yang memang seharusnya diterima para PPPK,” ujar Yulia.

Yulia mengatakan, dari total penerima, sekitar 3.639 PPPK telah memenuhi syarat KGB per April 2025, dan 1.270 lainnya akan menyusul pada Juni 2025.

Adapun, penyerahan simbolis kepada 230 PPPK, lanjut Yulia, mewakili seluruh penerima. Selebihnya akan diproses administratif melalui instansi masing-masing.

Ia menyampaikan bahwa, kebijakan ini merupakan bagian dari program prioritas Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma dan Wakil Bupati Wurja untuk meningkatkan kesejahteraan aparatur pemerintah.

Sementara, salah satu guru PPPK dari Kecamatan Bumiayu, Siti Rahayu, mengucapkan terimakasih atas kebijakan tersebut. 

“Akhirnya setelah empat tahun, kami bisa merasakan juga yang namanya kenaikan gaji berkala. Ini bukan soal nominal saja, tapi bentuk penghargaan atas kerja kami di lapangan,” ungkapnya dengan rasa bersyukur.