Kamis, 20/02/2025, 00:00:48
Digitalisasi UMKM: Dengan Fitur Google Bisnis, Usaha Gula Merah dan Sule Maksimalkan Pasar
OLEH: ALIYA ALIMI
.

...platform digital sarana promosi yang lebih efektif dan menjangkau pasar lebih luas...

DALAM upaya membantu pengembangan UMKM lokal di era digital seperti sekarang, pemasaran online menjadi faktor penting dalam meningkatkan daya saing usaha, dan memaksimalkan pasar pelaku usaha kecil ini.

Menyadari hal tersebut, mahasiswa KKN Kelompok 11 Universitas Peradaban (UP) Bumiayu, Kabupaten Brebes, melaksanakan pendampingan digitalisasi bagi pelaku usaha di Desa Sarwadadi, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap.

Kali ini, pendampingan difokuskan pada usaha Susu Kedelai yang lebih dikenal dengan sebuta Sule milik Ibu Tati dan usaha gula merah milik Ibu Siti Hasim di Desa Sarwadadi, pada Senin 17 Februari 2025.

Dalam pendampingan ini, mahasiswa KKN membantu pembuatan akun Google Bisnis, mengisi deskripsi usaha secara detail, serta mengunggah foto produk untuk meningkatkan daya tarik pelanggan.

Tak hanya itu, mahasiswa juga memberikan edukasi tentang cara mengelola fitur Google Bisnis, seperti menanggapi ulasan pelanggan, memperbarui informasi lokasi, serta memanfaatkan Google Maps untuk memudahkan pelanggan menemukan lokasi usaha.

Langkah-langkah ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas usaha Sule di dunia digital, sehingga dapat menjangkau lebih banyak pelanggan secara efektif.

Keberadaan Susu Sule di Google Bisnis diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan usahanya. Dengan pemasaran digital yang lebih optimal, usaha Ibu Tati kini memiliki peluang lebih besar untuk berkembang, meningkatkan omzet, dan memperluas jangkauan pemasaran.

Hal yang sama juga dilakukan kepada UMKM gula merah milik Ibu Siti Hasim yang dilakukan pada Sabtu 15 Februari 2025. Tujuan memperkenalkan platform digital sebagai sarana promosi yang lebih efektif dan menjangkau pasar yang lebih luas.

Keberadaan usaha di Google Bisnis memberikan dampak positif yang signifikan. Kini, usaha gula merah Ibu Siti Hasim lebih mudah dikenali oleh masyarakat, baik di dalam maupun luar Desa Sarwadadi.

Diharapkan, dengan adanya pendampingan ini, usaha Ibu Siti dan Ibu Tati dapat semakin berkembang, meningkatkan penjualan, dan memperluas jangkauan pasarnya. Pendampingan ini menjadi langkah nyata dalam mendukung digitalisasi UMKM agar lebih siap bersaing di era modern.

Pendampingan ini menjadi bukti nyata, bahwa pemanfaatan teknologi dapat membantu UMKM bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat.

Mahasiswa KKN Universitas Peradaban Kelompok 11: Jaya Tegar Sanjaya (Prodi Pendidikan Bahasa Inggris), Latifatun Nasikha (Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia), Aulia Ilma Hutami (Prodi Akuntansi), Aliya Alimi (Prodi Manajemen), Agus Dwi Prabowo (Prodi Farmasi).

Muhammad Robbi Pradana (Prodi Sistem Informasi), Nur Afni Safitri (Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Khoerina Nasida (Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Femulia Arifka Nanda (Prodi Informatika), Muhammad Parhan (Prodi Teknik Elektro).

Tulisan dalam Kolom Opini ini adalah kiriman dari masyarakat. Segala tulisan bukan tanggung jawab Redaksi PanturaNews, tapi tanggung jawab penulisnya.

 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita