Kamis, 09/12/2021, 21:32:04
Lustrum ke-2 TBM-PKBM Sakila Kerti, Dihadiri Artis Yessy Gusman
-LAPORAN JOHARI

Disaksikan Yessy Gusman,Pengelola TBM-PKBM Sakila Kerti Dr Yusqon potong tumpeng

PanturaNews (Tegal) – Lustrum ke-2, tahun 2011-2021, Taman Bacaan Masayarakat  (TBM)-Pusat Kegiatan Belajar dan Mengajar (PKBM) Sakila Kerti dipusatkan di Sekolah Laut Sakila Kerti Panatai Alam Indah (PAI) Kota Tegal, Jawa Tengah, Kamis 09 Desember 2021. Dihadiiri beberapa tokoh literasi dan artis senior tahun 80an Yessy Gusman.

Selain itu juga ada beberpa kegiatan, diantaranya bazar sembako murah, sayuran murah, buku murah dan jajanan hasil wira usaha Sakila Kerti.  Dan peletakan batu pertama pembangunan mushola di Sekolah Laut. Dan pemotongan tumpeng oleh istri Dr Yusqon.

Yessy Gusman selaku ketua Ikatan Doktor PAUD Seluruh Indonesia mengatakan ada sekitar 600 TBM-PKBM se Indonesia yang menjadi mitra, namun yang aktif berinovasi dan tetap konsen salah satunya TBM-PKBM Sakila Kerti Kota Tegal.

“Di daerah lain juga banyak yang bagus-bagus, tapi TBM-PKBM Sakila Kerti punya pak Yusqon ini, ada aja inovasinya dan saya lihat progresnya juga cukup baik. Dari TBM-PKBM Pangung, Sekolah Terminal, Sekolah Laut, mungkin kedepan akan dibuat lagi sekolah gunung,” kata Yessy Gusman kepada awak media, Kamis 09 Desember 2021.

Menurut Yessy, apa dilakukan Sakila Kerti sangat baik dan bermanfaat dalam mencerdaskan anak bangsa. Di Sekolah Terminal dan  Sekolah Laut di Obyek Wisata PAI, sekolahnya gratis sehingga tidak membebani masyarakat. Anak-anak usia dini tentunya sangat bahagia dan senang karena sekolahnya di alam terbuka.

"Dengan lustrum Ini diharapkan menjadi motivasi dan menginspirasi sekolah lain untuk semakin bermanfaat bagi masyarakat sekitar," ujar Yessy Gusman.

Pengelola TBM - PKBM Sakila Kerti Dr Yusqon mengungkapkan semula TBM Sakila Kerti buka di rumah di Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur. Karena ingin memberikan manfaat kepada masyarakat terus merambah ke Sekolah Terminal hingga Sekolah Laut di PAI.

“Harapannya agar tidak ada lagi masyarakat yang buta baca dan buta tulis,” tegas Yusqon  

Lebih lanjut kata Yusqon, Sakila Kerti mampu memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Tegal. Dan saat ini sudah ada sekitar 200 anak yang menjadi binaan Sakila Kerti. Dalam Lustrum ke-2 ini, Sakila Kerti membuka stand diantaranya  sembako murah, sayuran dan buku anak dengan harga terjangkau.

“Dan yang tidak ketinggalan di Sekolah Laut ini akan dibangun mushola, peletakan batu pertama oleh Kepala Kemenag Ahmad Farkhan, Sekdis Disdik Herlien Tjokrowati, Kapolres AKBP Rahmad Hidayat dan bintang tamu Yessy Gusman,” tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Herlien Tjokrowati membacakan sambutan Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menyampaikan pada acara Lustrum Sakila Kerti ini akan dimulai pembangunan musholla di sekolah Laut Sakila Kerti PAI. Musholla yang dibangun diharapkan bisa digunakan untuk kegiatan keumatan. Dan dapat membawa kemaslahatan bagi umat.

"Selain itu juga bisa digunakan sebagai fungsi sosial," pungkasnya.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita