PanturaNews (Brebes) – Video tragedi maut di jalan lingkar Bumiayu, Kabupaten Brebes, viral di media sosial setelah diunggah akun Instagram @insta-bumiayu. Peristiwa itu terekam CCTV pada Minggu (8/9/2025) sekitar pukul 00.27 WIB di depan Jadi Baru Mall, Bumiayu.
Korban berinisial MAN (16), seorang pelajar MAN, terlihat melintas seorang diri dengan sepeda motor. Namun, warga yang menduga dirinya bagian dari rombongan balap liar langsung menghadang. Akibatnya, MAN terjatuh dari motor dan mengalami luka serius.
Tragisnya, saat jenazah dimandikan di RSUD Bumiayu, ditemukan potongan kayu reng sepanjang 10 sentimeter menancap di belakang kepala korban. Temuan ini memunculkan dugaan bahwa MAN bukan sekadar terjatuh, melainkan menjadi korban kekerasan.
“Keluarga sangat terpukul dengan tuduhan yang beredar di media sosial. Almarhum bukan pelaku balap liar, dia hanya kebetulan lewat. Malam itu tujuannya menagih utang temannya di sekitar jalan lingkar,” tegas Kris, pihak keluarga korban, Senin (9/9/2025).
Tim Forensik Polda Jawa Tengah kemudian membongkar makam korban di Desa Linggapura, Kecamatan Tonjong, pada Senin siang untuk melakukan otopsi. KBO Reskrim Polres Brebes, Iptu Cecep Subarkah, membenarkan langkah itu.
“Ya, saat ini sedang dilakukan otopsi pada jenazah korban,” ujarnya singkat.
Keluarga juga menekankan bahwa lokasi kejadian bukan jalur yang biasa digunakan untuk balap liar. Rekaman CCTV turut memperkuat klaim tersebut, memperlihatkan korban melintas sendirian sebelum terjatuh akibat hadangan warga.
Kasus ini menyedot perhatian netizen. Banyak yang mendesak polisi segera mengusut tuntas penyebab kematian MAN.
“Usut sampe tuntas pelakunya,” tulis akun @elleoyzx2.
“Almarhum dibunuh,” tambah @xeno75431.
“Untung ada CCTV,” komentar @leviizeeee.
“Tolong pak polisi usut tuntas para pelaku, biar nggak ada korban selanjutnya,” tulis akun @langitdanbintangl.
Polisi saat ini masih mengumpulkan alat bukti untuk mengungkap kebenaran di balik tragedi maut tersebut.