Selasa, 15/07/2025, 22:12:18
STAI Brebes Gandeng Bawaslu Gelar KKN Tematik, Mahasiswa Siap Diterjunkan ke Desa Pengawasan
LAPORAN TAKWO HERIYANTO

Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Brebes bekerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Brebes menyelenggarakan pembekalan bagi mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik.

PanturaNews (Brebes) - Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Brebes bekerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Brebes menyelenggarakan pembekalan bagi mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik, Selasa 15 Juli 2025.

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula STAI Brebes sebagai bagian dari persiapan program bertajuk Desa Pengawasan.

Program KKN Tematik ini berfokus pada penguatan pengawasan partisipatif di tingkat desa. 

Mahasiswa yang mengikuti program akan diterjunkan ke sejumlah wilayah untuk menjalankan peran sebagai edukator dan fasilitator dalam membangun kesadaran politik masyarakat.

Ketua STAI Brebes, Solekhul Amin, M.Pd., dalam sambutannya menyatakan bahwa program ini merupakan bentuk kontribusi nyata kampus dalam mendukung demokrasi yang partisipatif.

"Kami meyakini bahwa keterlibatan mahasiswa dapat menjadi jembatan penting antara masyarakat dan lembaga pengawas pemilu," ujar Solekhul.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Baperida) Kabupaten Brebes, Apriyanto Sidarmoko, mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi dan dukungan terhadap pelaksanaan KKN Tematik, yang dinilai selaras dengan upaya penguatan partisipasi pemuda dalam pembangunan desa.

Ketua Bawaslu Kabupaten Brebes, Hadi Asfuri, menjelaskan bahwa pengawasan partisipatif merupakan pendekatan jangka panjang dalam membangun budaya demokrasi yang sehat.

"Desa Pengawasan bukan sekadar program simbolik, tetapi bagian dari proses membangun demokrasi dari akar rumput," katanya.

Pembekalan kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh tim Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat (P2H) Bawaslu Kabupaten Brebes. 

Materi mencakup strategi penyusunan program kerja, teknik pendekatan sosial, serta komunikasi publik.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu berperan aktif dalam menciptakan lingkungan desa yang sadar akan pentingnya pengawasan sosial dan politik, sekaligus memperkuat sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan lembaga pengawas pemilu.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita