PanturaNews (Brebes) – Pemerintah Kabupaten Brebes menetapkan lima proyek strategis daerah dengan total anggaran mencapai Rp32,66 miliar untuk tahun anggaran 2025.
Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen mendukung Monitoring Center for Prevention (MCP) yang dicanangkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Penetapan proyek strategis tersebut tertuang dalam Keputusan Bupati Brebes Nomor 007.6/360 Tahun 2025.
Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Brebes, Ismawan Nur Laksono, mengatakan bahwa program ini merupakan hasil identifikasi prioritas pembangunan yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Penetapan proyek strategis ini menjadi acuan dalam perencanaan dan pengadaan yang lebih akuntabel dan terukur,” ujar Ismawan, Jumat, 30 Mei 2025.
Berikut lima proyek strategis yang akan dilaksanakan:
1. Pembangunan Gedung Rawat Inap Standar (KRIS) dan Ruang Cytotoxic di RSUD Brebes, dengan anggaran Rp10,13 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Proyek ini ditujukan untuk meningkatkan layanan rawat inap dan penanganan obat-obatan bersifat sitotoksik.
2. Peningkatan Jalan Tanjung–Kersana, dengan dana Rp9 miliar dari APBD Kabupaten. Proyek ini memperkuat konektivitas antarwilayah dan mempermudah distribusi barang.
3. Penataan Jalan Lingkungan di Kawasan Permukiman, melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman. Proyek senilai Rp5,25 miliar dari DAK ini ditujukan untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan warga.
4. Rehabilitasi Jalan Kedunguter–Klampok–Sawojajar, mencakup perbaikan jalan dan drainase. Anggaran sebesar Rp5 miliar bersumber dari Bantuan Keuangan Gubernur Jawa Tengah.
5. Rehabilitasi Puskesmas Bantarkawung, dengan anggaran Rp3,28 miliar dari APBD. Proyek ini bertujuan meningkatkan kualitas layanan kesehatan dasar di wilayah selatan Brebes.
Menurut Ismawan, proyek-proyek tersebut disusun dengan prinsip transparansi dan efisiensi, sejalan dengan indikator MCP yang menjadi tolok ukur pencegahan korupsi di tingkat daerah.
“Pemkab Brebes berkomitmen mendukung tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih,” ujarnya.