PanturaNews (Brebes) - Sepasang suami istri asal Desa Wanatirta, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalur Nasional Tegal–Purwokerto, tepatnya di Desa Pagojengan, Kecamatan Paguyangan, Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.
Dalam peristiwa tersebut, sang istri meninggal dunia di tempat, sementara sang suami mengalami luka ringan.
Keduanya diketahui bernama Haerudin dan istrinya, Umaroh (59), warga RW 03 Desa Wanatirta. Saat kejadian, mereka mengendarai sepeda motor Honda Supra dengan nomor polisi R-4419-JE.
Pasangan ini hendak menghadiri hajatan pernikahan yang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian.
Menurut keterangan saksi mata, Jalaludin (49), motor yang mereka kendarai melaju di sisi kiri jalan karena kondisi lalu lintas padat. Ketika melintas di jalur nasional tersebut, sebuah truk tronton jenis boks menyalip dari sisi kanan. Diduga, setang motor terserempet bagian truk hingga menyebabkan kendaraan oleng dan kedua penumpangnya terjatuh.
“Yang dibonceng jatuh ke kanan dan terlindas roda belakang truk, sementara pengendara terpental ke sisi kiri jalan,” ujar Jalaludin di lokasi kejadian.
Umaroh meninggal dunia di tempat akibat luka parah, sedangkan Haerudin hanya mengalami luka ringan di bagian kaki. Warga yang menyaksikan kejadian segera melapor ke Pos Lalu Lintas Bumiayu.
Petugas kepolisian tiba di lokasi untuk mengamankan tempat kejadian perkara serta mengevakuasi korban ke RSUD Bumiayu.
Kerabat korban, Khamali, menyebutkan bahwa pasangan tersebut dalam kondisi sehat ketika berangkat dari rumah. Haerudin, yang juga menjabat sebagai Ketua RW setempat, berniat menghadiri undangan hajatan bersama istrinya.
“Baru saja berangkat, tapi belum sampai tujuan, mereka mengalami musibah. Istrinya meninggal di tempat,” kata Khamali.
Jenazah Umaroh telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya. Suasana duka menyelimuti rumah duka di Desa Wanatirta. Warga sekitar datang untuk menyampaikan belasungkawa dan memberikan dukungan moril kepada keluarga yang ditinggalkan.
Hingga berita ini ditulis, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan. Truk tronton yang terlibat telah diamankan, dan sopirnya dimintai keterangan guna proses hukum lebih lanjut.