DALAM kurun waktu tiga tahun terakhir, Indonesia dihadapkan pada tantangan extraordinary dengan munculnya pandemi Covid-19 yang berdampak pada berbagai sektor mulai dari kesehatan hingga ekonomi.
Respons tanggap dilakukan Pemerintah dengan menerapkan kebijakan “gas dan rem” guna menyeimbangkan penanganan pandemi, sekaligus memulihkan ekonomi nasional secara paralel.
Melalui kebijakan gas yang dilakukan dengan program perlindungan sosial, dukungan program prioritas, serta insentif usaha, dan kebijakan rem yang dilakukan melalui pembatasan mobilitas, kampanye 3M, hingga vaksinasi, Pemerintah mampu mengendalikan laju penyebaran Covid-19 serta mendorong peningkatan kinerja berbagai indikator ekonomi nasional.
Menko Airlangga menegaskan bahwa untuk menghadapi tahun 2023 Pemerintah akan berfokus pada penciptaan lapangan kerja, penurunan tingkat kemiskinan, serta peningkatan kualitas SDM. Adapun sejumlah bauran kebijakan yang telah disiapkan Pemerintah mulai dari hilirisasi industri, penerapan digitalisasi, hingga reformasi sistem perizinan melalui Undang-Undang Cipta Kerja.
Untuk menciptakan lapangan kerja yang banyak pemerintah harus melakukan ini:
-1. Meningkatkan Investasi
Pemerintah dapat meningkatkan investasinya di berbagai sektor, seperti infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya. Dengan begitu, akan lebih banyak tercipta perusahaan yang mampu menyerap berbagai tenaga kerja dari seluruh wilayah Indonesia.
-2. Mendorong Pertumbuhan UMKM
UMKM dapat menjadi sumber lapangan pekerjaan yang signifikan bagi masyarakat, terutama yang tinggal di daerah pedesaan atau jauh dari kota besar. Oleh karena itu, pemerintah sebaiknya memberikan dukungan untuk pertumbuhan UMKM, seperti bantuan keuangan, pelatihan, dan pendampingan.
-3. Menyediakan Pelatihan Kerja
Pemerintah juga dapat menyediakan pelatihan kerja bagi para pencari kerja, khususnya bagi mereka yang belum memiliki keterampilan dan belum memiliki pengalaman kerja. Dengan meningkatkan skill yang dimiliki, tentunya akan lebih besar juga kesempatan bagi mereka untuk mendapat pekerjaan.
-4. Meningkatkan Kemampuan Kewirausahaan
Pemerintah juga bisa memberikan dukungan bagi masyarakat untuk meningkatkan kemampuan kewirausahaan yang dimiliki. Dukungan ini dapat berupa pelatihan kewirausahaan, penyediaan bantuan keuangan bagi UMKM, serta fasilitas pendukung lainnya.
-5. Meningkatkan Akses ke Pendidikan
Untuk bisa mendapat pekerjaan, umumnya dibutuhkan pengalaman pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan tersebut. Oleh karena itu, pemerintah harus memastikan bahwa masyarakat bisa mengakses pendidikan yang berkualitas dengan mudah. Pemerintah juga bisa menyediakan bantuan biaya pendidikan bagi siswa-siswi yang kurang mampu.
-6. Mengembangkan Industri Kreatif
Di zaman teknologi yang sudah canggih ini, industri kreatif dapat menjadi sumber lapangan pekerjaan yang potensial bagi masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah bisa mulai berinvestasi dan mengembangkan industri kreatif serta memberikan dukungan untuk pertumbuhannya. Dukungan ini dapat berupa penyediaan bantuan keuangan atau pelatihan keterampilan.
Indonesia dikenal sebagai negara dengan tingkat kepadatan penduduk tertinggi ke 4 setelah Amerika tidak bisa dipungkiri hal ini mengakibatkan sempitnya lapangan kerja diwilayah indonesia.Tidak hanya kurangnya lapangan pekerjaan diindonesia namun banyak sekali permasalahan-permasalahan yang terjadi dinegara ini terutama dikota-kota besar.
Dampak dari kurangnya lapangan pekerjaan, tidak hanya menimbulkan kemiskinan namun maraknya kejahatan, karena lapangan kerja sempit rakyat berfikir instan untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan dan mereka butuhkan untuk sehari-harinya.
Namun dibalik itu terdapat faktor dari sistem pemerintahan yang kurang memperhatikan rakyatnya dan kualitas sdm dinegara ini, minimnya pendidikan untuk rakyat-rakyat kecil yang mengakibatkan kualitas sdm dinegara ini minim. Banyak sekali solusi yang memang dapat kita ambil untuk kita gerakan untuk 2-3 taun kedepan guna meningngkatkan kualitas SDM.
Solusi yang dapat kita ambil adalah:
-1. Memberikan sistem pendidikan yang baik
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia adalah dengan adanya pendidikan yang baik dan bermutu. Diperlukan penataan terhadap sistem pendidikan secara menyeluruh, terutama berkaitan dengan kualitas pendidikan. Selain itu juga harus menghubungkan pendidikan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia kerja
-2. Penguatan Peran Agama
Peran agama dalam kehidupan sosial bermasyarakat dalam rangka memperkokoh jati diri dan kepribadian bangsa.
-3. Meningkatkan Kapasitas SDM
Peningkatan kapasitas SDM melalui berbagai diklat, kompetensi, pembinaan dan lain-lain.Tenaga kerja profesional dan terampil sesuai tuntutan/kebutuhan pasar merupakan faktor keunggulan suatu bangsa dalam menghadapi persaingan global.
-4. Membina dan Mengembangkan Masyarakat
Pembinaan dan pengembangan masyarakat terutama generasi muda seperti kita. Sebagai penopang utama dalam roda pembangunan, pemberdayaan kita diharapkan bisa menciptakan generasi yang kreatif, inovatif dan berdaya saing tinggi.Karakteristik generasi muda seperti inilah yang diharapkan mampu berkontribusi dan memenangkan persaingan global.
(Assyifa Pujiani, Emi Nur Shabrina ADALAH Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Prodi Manajemen, Universitas Peradaban Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. E-mail: diowardanaputra16@gmail.com. Dosen pengampu: Metiya Fatikhatur Riziqiyah, S.E., M.Ak)