Senin, 22/09/2025, 16:52:33
Bupati Brebes Tunggu Hasil Investigasi Polisi soal Gedung KPT Bagian Depan Ambruk
.
LAPORAN TAKWO HERIYANTO

Polisi telah memasang garis polisi di lokasi KPT Brebes sebagai langkah awal pengamanan dan investigasi.

PanturaNews (Brebes) – Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan Kapolres Brebes untuk mengusut penyebab ambruknya atap teras Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes.

Insiden yang terjadi belum lama ini menyebabkan dua pekerja mengalami luka dan saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Brebes.

“Kami sudah koordinasi dengan Kapolres kenapa bangunan atap teras bisa roboh. Kita cari penyebabnya. Menunggu dari Pak Kapolres hasil investigasi Polres Brebes dan Polda Jateng untuk penanganan selanjutnya,” ujar Paramitha saat di konfirmasi awak media, di kantornya, Senin (22/9/2025).

Paramitha mengaku prihatin atas insiden tersebut dan memastikan pemerintah daerah akan menanggung seluruh biaya pengobatan bagi kedua korban hingga mereka pulih.

“Korban sudah tertangani di RSUD Brebes, dan semua biaya pengobatan akan kami tanggung sampai sembuh dan dapat beraktivitas seperti biasa,” tambahnya.

Sebagaimana diketahui, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Brebes, Sutaryono, menjelaskan bahwa bagian yang roboh adalah dropzone atau area pemberhentian kendaraan di KPT yang sedang dalam tahap perbaikan.

“Saat kejadian memang ada pekerja yang sedang memperbaiki dropzone. Salah satu tukang yang sedang bekerja juga menjadi korban,” kata Sutaryono. Ia menambahkan bahwa kondisi bangunan sebelum ambruk masih dinilai kokoh, dan pihaknya akan melakukan evaluasi teknis untuk mencari penyebab pasti.

Kapolres Brebes, AKBP Lilik Ardhiansyah, menyatakan bahwa polisi telah memasang garis polisi di lokasi kejadian sebagai langkah awal pengamanan dan investigasi.

“Kami memasang police line untuk menjaga jarak aman, sekaligus menunggu hasil pemeriksaan tim Inafis yang sudah diterjunkan untuk mengidentifikasi penyebab ambruknya atap,” ujarnya saat mengunjungi korban di RSUD Brebes, Minggu (21/9/2025).

Gedung KPT Brebes yang roboh dibangun pada 2021 dan diresmikan 2022, dengan anggaran sekitar Rp120 miliar. Insiden ini menjadi perhatian serius karena usia bangunan yang relatif baru.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita