Kamis, 12/06/2025, 09:23:38
Sinergitas BI Tegal dan Kabupaten Tegal, Gelar Slawi Ageng 2025. Genjot Sektor UMKM
UMKM
LAPORAN JOHARI

Duta Baca Indonesia Golagong Hadir di acasa Slawi Ageng 2025

PanturaNews (Slawi) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBl) TegaI berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten TegaI untuk ke-3 kalinya, menggelar kegiatan "Slawi Ageng 2025" yang digelar selama 04 hari mulai 11-14 Juni 2025. 

Kegiatan ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Jadi ke-424 Kabupaten Tegal yang bertujuan untuk mendukung penguatan sektor riil, pengembangan UMKM, ekonomi digital dan ekonomi syariah, serta meningkatkan literasi masyarakat terhadap sistem pembayaran dan keuangan nasional.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tegal Bimala, berharap Slawi Ageng 2025 akan menjadi momentum strategis untuk mendorong akselerasi digitalisasi transaksi keuangan, memperluas inklusi keuangan, serta mengoptimalkan potensi zakat, infaq, sedekah, dan wakaf (ZISWAF) melalui pemanfaatan platform dan sistem pembayaran digital. Upaya tersebut diharapkan dapat menjadi instrumen pendorong pertumbuhan ekonomi syariah yang berkelanjutan dan inklusif di wilayah kerja Bank Indonesia Tegal. 

"Bank Indonesia akan terus memperkuat peran sebagai katalisator dan mitra strategis dalam pembangunan ekonomi melalui sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak," tutur Bimala, di Slawi, Rabu 11 Juni 2025.

Berbagai program dan kegiatan yang dikolaborasikan Bank Indonesia Tegal pada Slawi Ageng 2025 meliputi, Booth Edukasi dan Sosialisasi QRIS yakni edukasi bersama Kadin (Kamar Dagang Indonesia) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kabupaten Tegal tentang kemudahan penggunaan QRIS, termasuk untuk pembayaran wakaf, pembayaran pajak, dan transaksi keuangan lainnya.

Menampilkan 20 UMKM binaan Bank Indonesia Tegal yang berasal dari berbagai wilayah di Eks Karesidenan Pekalongan, termasuk UMKM Unggulan Kabupaten Tegal. 

Seperti Shanum Ecoprint, Kopi Salsabila, Saltin Snack, Arumi Kita dan Linda Pempek. 

"Pameran ini diharapkan dapat makin memperluas akses pasar UMKM di Kabupaten Tegal dan sekitarnya, agar UMKM semakin naik kelas," imbuh Bimala

Selain itu dilaksanakan secara online melalui platform aplikasi permainan AR (Augmented Reality) Rupiah yang di-unduh melalui gawai masing-masing peserta. Permainan tersebut merupakan game interaktif dan imersif yang mengajak masyarakat untuk menjelajahi keindahan alam dan budaya Indonesia secara digital yang diabadikan dalam uang Rupaih, disertai dengan kuis trivia mengenai Rupiah yang perlu dijawab oleh peserta. Tujuan perlombaan ini adalah untuk meningkatkan edukasi dan literasi untuk memperkuat pemahaman Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah melalui permainan interaktif.

Kegiatan sharing, edukasi, dan diskusi mengenai kepenulisan dan literasi oleh Duta Baca Indonesia (Gol A Gong), serta materi Kebanksentralan, CBP Rupiah, dan Pelindungan Konsumen kepada 500 siswa SD, SMP, SMA/SMK di Kab. Tegal. Dalam kegiatan ini Bank Indonesia Tegal berkolaborasi dengan Dinas Arpusda Kabupaten Tegal.

Sedangkan Gerakan Pangan Murah (GPM) menyediakan seperti Beras, Gula Pasir, Minyak Goreng, Daging Ayam Ras, dan Telur Ayam Ras, yang pembayaran menggunakan QRIS.

Juga menghadirkan Ust. Muhammad Nur Maulana (Islam Itu Indah, Trans TV) bertempat di Lapangan Pemda Kabupaten Tegal.

"Tujuannya mengajak masyarakat memperkuat wakaf produktif dan ZIS melalui sistem pembayaran digital," ujarnya.

Jambore Wirausaha Muda, kolaborasi dengan Disparpora untuk pelaksanaan Jambore Wirausaha Muda melalui Sosialisasi QRIS dan Prlindungan Konsumen (PeKA), serta Rally Transaksi Merchant guna mendorong transformasi digital dalam kegiatan ekonomi generasi muda.

 

Penyelenggaraan sosialisasi program strategis seperti Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), transaksi non-tunai, serta Pelindungan Konsumen (PeKA) terutama kepada anggota PKK Kabupaten Tegal terkait peran strategis Perempuan dalam menjaga stabilitas harga, penggunaan QRIS, dan menghindari kasus penipuan dalam transaksi keuangan.

Mengadakan lomba menggambar CBP Rupiah guna meningkatkan edukasi Rupiah kepada anak-anak kelas 4-6 SD di Kabupaten Tegal.

 

 

 


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita