Senin, 12/02/2024, 22:01:11
Ribuan Baliho Capres, Cawapres dan Caleg Dicopot Tim Gabungan di Masa Tenang
-LAPORAN TAKWO HERIYANTO

PanturaNews (Brebes) - Ribuan baliho di kabupaten Brebes, Jawa Tengah, yang dipasang oleh tim kampanye capres, cawapres, dan caleg dari berbagai partai politik di sepanjang jalan protokol utama maupun ruang publik ataupun titik-titik strategis saat hari masa tenang kampanye pemilu 2024 dicopot oleh tim gabungan, Senin 12 Februari 2024.

Bahkan, tim gabungan yang terdiri dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Satpol PP Damkar dan Linmas Kabupaten Brebes serta pihak terkait, harus menggunakan crane untuk mencopot baliho dan reklame besar yang terpasang tersebut. 

Ketua Bawaslu Brebes Trio Pahlevi mengatakan, pembersihan semua APK milik caleg dan capres-cawapres merupakan hasil rakor dan kesepakatan bersama. Yakni, stakeholder terkait mulai Pemkab Brebes dan OPD pengampu hingga Gakkumdu. Fokusnya, membersihkan semua APK yang masih terpasang di hari kedua masa tenang.

"Pembersihan semua APK, merupakan tindakan tegas setelah sebelumnya caleg dan parpol sudah diberi waktu menertibkan secara mandiri. Karena sudah masa tenang, maka seluruh APK yang masih terpasang langsung kami tertibkan hingga Hari H pencoblosan 14 Februari besok," ujarnya.

Sementara, Plt Satpol PP Damkar dan Linmas Kabupaten Brebes Agus Ismanto mengungkapkan, tim gabungan pembersihan APK baik capres-cawapres maupun caleg tersebar di sejumlah titik. Personelnya, gabungan dari Sentra Penegakan Hukum Terpadu dan Satpol PP, Dishub, dan Bawaslu.

"Tim gabungan yang diterjunkan, menyisir semua jalan protokol, jalur Pantura, dan jalur arah Jatibarang hingga Bumiayu. Hasilnya, ribuan APK milik caleg dan capres-cawapres kami bersihkan," terangnya saat dikonfirmasi.

Dari ribuan APK yang dibersihkan, lanjut Agus, semuanya dicopot karena masih terpasang pada masa tenang. Bentuknya, mulai dari banner berukuran pigura foto hingga reklame besar. Namun, tak ada kesulitan berarti karena pencopotan APK menggunakan mobil crane Dishub.

"Karena sifatnya pembersihan, tidak ada jaminan APK yang kami copot dalam kondisi rapi. Mengingat, sebelumnya sudah diberi waktu untuk menertibkan secara mandiri," tandasnya.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita