Rabu, 13/09/2023, 16:28:07
Turunkan Angka Stunting, Kelurahan Tegalsari Bersama PT Pelindo Soft Launching Sego Saceting
LAPORAN JOHARI

General Manager Pelindo Cabang Tegal, Tri Sugiyatno memberikan bantuan asupan makanan bergizi

PanturaNews (Tegal) - Guna mengurangi stunting, Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal menggandeng dunia usaha untuk menjadi Bapak Asuh Anak Stunting atau BAAS. 

Kepala DPPKBP2PA Moh Afin mengatakan, ada 4 sasaran yang menjadi prioritas stunting, yaitu calon pengantin, para ibu hamil, para ibu pasca melahirkan dan balita usia di bawah 2 tahun.

Selain program BAAS, juga adanya kepedulian dari semua pihak melalui Semangat Gotong Royong Sekabehane Cegah Stunting (Sego Seceting) di Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat. Semua pihak berkomitmen untuk menurunkan angka stunting.

Menurut Moh Afin, program dan upaya tersebut dinilai efektif untuk menangani stunting. Hal ini terlihat dari program pelaporan melalui pencatatan dan pelaporan gizi berbasis masyarakat secara elektronik.

"Tercatat per Februari 2023 adalah 8,21 persen, sebelumnya Agustus 2022 tercatat 9,98 persen. Sehingga dalam rentang waktu 6 bulan, ada penurunan kurang lebih 2 persen," ujar Afin di Kelurahan Tegalsari, Rabu 13 September 2023.

Selanjutnya, Oktober nanti akan dilakukan operasi timbang ukur dengan tetap melalui pencatatan dan pelaporan gizi berbasis masyarakat secara elektronik. Diharapkan bisa menurunkan stunting hingga mencapai 6 persen diakhir 2023.

Ditambahkan Moh Afin, sesuai dengan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022 Kota Tegal ada diangka 23,9 persen. Namun ditahun 2023 tercatat hasil survei 16,8 persen, ada penurunan 7,1 persen. Hal ini menunjukkan program dan upaya yang dilakukan berjalan efektif.

Lurah Tegalsari Sulung Pramedis mengatakan, soft launching ‘Sego Seceting’ kini sudah ditahap ke-4, untuk selanjutnya sebagai puncaknya yaitu tahap ke-5 akan segera dilaunching. 

Hal tersebut untuk penanganan stunting khususnya di wilayah Kelurahan Tegalsari.

"Dari data yang ada di Puskesmas setempat menunjukkan adanya penurunan signifikan. Dijelaskan Sulung, tersisa warga yang beresiko stunting di Kelurahan Tegalsari ada 43 anak, dari 65 anak yang tercatat diawal tahun 2023," ujar Sulung.

Pihaknya juga tak henti-hentinya memberikan edukasi, himbauan kepada warga, agar memberikan perhatian kepada anak-anaknya maupun balitanya dengan memberikan asupan makanan bergizi. Upaya lain dengan memberikan bantuan dari CSR ataupun pihak-pihak lain, agar masyarakat beresiko stunting juga turut terbantu dalam memenuhi makanan bergizi bagi anaknya.

General Manager Pelindo Cabang Tegal, Tri Sugiyatno mengatakan Pelindo peduli akan stunting di Kota Tegal. Untuk itu Pelindo menyalurkan asupan makanan bergizi seperti susu untuk anak, agar tidak terjadi stunting. 

"Untuk membantu Pemkot Tegal dalam menurunkan angka stunting, hari inin Pelindo baru bisa membantu berupa asupan makanan bergizi senilai Rp 25 juta," ungkap Tri Sugiyanto usai memberikan bantuan di Kelurahan Tegalsari.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita