Masyarakat di depan Toko Emas Berkah 1 dan 2 Komplek Pasar Pagi Pemalang sambil berharap-harap cemas. (Foto: Imam)
PanturaNews (Pemalang) - Ditutupnya sejumlah Toko Emas Berkah di Pemalang, membuat kecewa pelanggan sekaligus memunculkan isu dan kabar negatif bagi Haryono selaku pemiliknya.
Sebanyak 28 toko Emas Berkah di berbagai daerah di Pemalang, tutup secara bersamaan sudah tiga hari belakangan.
Beberapa ibu-ibu nampak berdiri di depan Toko Emas Berkah 1 dan 2, Komplek Pasar Pagi Pemalang sambil berharap-harap cemas. Bahkan diantara mereka ada yang terlihat kecewa dan marah.
“Saya mau jual emas karena saya butuh modal 50 juta. Karena toko tutup ya akhirnya saya gadaikan ke toko sebelah sebesar 30 juta,“ tutur Hamid (40) dari Desa Mulyoharjo, Rabu 31 Mei 2023.
Hamid mengaku sudah mendatangi semua Toko Emas Berkah di Pemalang, tapi tutup semua.
“Yang saya dengar sih pemilik toko kabur,“ ujar ibu Sarmini (60) dari Desa Banjaragung.
Di rumah Haryono di Jl. Urip Sumoharjo Pelutan Pemalang yang biasanya dijaga oleh dua orang Satpam selama 24 jam, pun terlihat sepi, tidak ada aktifitas dan tidak ada satpam lagi. Sekali-kali datang beberapa orang ke rumah Haryono dan ketika ditanya wartawan katanya mau jual emas.
Menurut Bowo, salah seorang petugas satpam di rumah Haryono, jika bosnya tengah pergi ke luar kota sudah tiga hari.
Sementara Andi Rustono, seorang aktifis dan pegiat sosial di Pemalang lewat akun faceboknya meminta agar Polres Pemalang segera ambil langkah terkait masalah ini, mengingat banyak warga Pemalang yang dirugikan.
Hingga berita ini ditayangkan, belum diperoleh keterangan dari Haryono yang juga sebagai pemilik Hotel R’gina bintang 3 di Pemalang. Menurut sebuah sumber, Haryono dan keluarganya pergi ke Singgapura.