BELAJAR adalah perubahan yang relatif permanen dalam potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat (Wikipedia). Ini didukung dengan adanya pendapat Mahfudh Shalahuddin yang mendefinisikan, belajar dalam buku Pengantar Psikologi Pendidikan sebagai suatu proses perubahan tingkah laku melalui pendidikan atau lebih khusus melalui prosedur latihan.

Perubahan itu sendiri berangsur-angsur dimulai dari sesuatu yang tidak dikenalnya, untuk kemudian dikuasai atau dimilikinya dan dipergunakannya sampai pada suatu saat dievaluasi oleh yang menjalani proses belajar itu.

Belajar terjadi akibat adanya interaksi antara stimulus dan respons. Seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya (Wikipedia). Menurut W.S. Winkel dalam bukunya yang berjudul Psikologi Pengajaran bahwa pengertian belajar adalah suatu aktivitas mental/ psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan nilai nilai sikap. Perubahan itu bersifat secara relatif konstan dan berbekas.

Prof. Dr Supartinah Pakasi berpendapat dalam buku Anak dan Perkembangannya menurutnya ;1) Belajar merupakan suatu komunikasi antar anak dan lingkungannya; 2) Belajar berarti mengalami; 3) Belajar berarti berbuat; 4) Belajar berarti suatu aktivitas yang bertujuan; 5) Belajar memerlukan motivasi; 6) Belajar memerlukan kesiapan pada pihak anak; 7) Belajar adalah berpikir dan menggunakan daya pikir; dan 8) Belajar bersifat integratif.

Belajar menurutnya memiliki banyak makna,dimana makna tersebut saling berkaitan satu sama lain untuk saling melengkapi. Dimana ketika seseorang belajar dia harus berani mengalami,dan berani berbuat serta memiliki sesuatu yang bertujuan.Untuk mencapai tujuan tersebut tentu tidaklah mudah,perlu adanya motivasi, persiapan dan melalui proses yang cukup panjang.

Terkadang proses panjang yang membuat seseorang sering merasa lelah dan bosan saat belajar. Mood atau suasana hati  merupakan suatu keadaan emosional yang memang berpengaruh besar pada hal-hal yang akan kita lakukan. Tidak hanya dalam belajar, suasana hati terkadang membuat sebagian orang malas makan atau malah makan terus-menerus.

Namun, jika kamu malas belajar karena bad mood,sebaiknya cepat diatasi.Kamu bisa lakukan beberapa hal ini untuk menjaga mood belajarmu:

-1. Kreasikan media pembelajaran.

Kamu bisa sesekali melihat video materi dimedia sosial ketika kamu sudah bosan dan jenuh untuk membaca materi pembelajaran dibuku.Carilah video materi yang desain nya menarik dan membuat kamu betah untuk melihatnya.Mengetahui bahwa sekarang teknologi semakin canggih jadi kamu bisa memanfaatkannya dalam proses belajarmu.

-2. Cari tempat yang nyaman.

Belajar hanya diruangan itu itu saja pasti sangat membosankan. Sesekali kamu harus mencari suasana baru. Carilah tempat dimana kamu nyaman dan merasa rileks untuk menjernihkan pikiran. Kamu bisa pergi ketaman ke café atau ke perpustakaan sebagai opsi tempat nyaman untuk belajar, namun kembali lagi sesuaikan dengan selaramu.

-3. Cari teman belajar.

Kamu pasti pernah merasa kesulitan dalam pembelajaran,sehingga berdampak pada menurunnya semangat belajarmu. Solusinya kamu bisa mencari teman yang bisa diajak untuk bertukar pikiran tentang pelajaran yang tidak kamu mengerti. Secara tidak langsung kamu telah mendapatkan informasi baru setelah bertukar pikiran dengan temanmu.

-4. Mendengarkan musik.

Salah satu cara untuk menenenangkan pikiran adalah mendengarkan musik.Terlebih ketika musik yang kamu dengarkan merupakan musik favoritmu,ini sangat membantu dalam menaikkan mood mu untuk belajar. Selain itu mendengarkan musik dapat melatih otak kita agar terhindar dari proses penuaan.

Mengutip hopkinsmedicine.org, sebuah penelitian mendapati bahwa mendengarkan musik bisa mengurangi kecemasan, tekanan darah, menurunkan rasa sakit, serta meningkatkan kualitas tidur, kewaspadaan mental, dan meningkatkan memori.

-5. Siapkan hadiah sebagai self reward.

Cobalah dengan menyiapkan sebuah hadiah agar dirimu merasa termotivasi dan mood belajar semakin meningkat. Kamu bisa menghadiahi diri kamu sendiri dengan liburan ketempat yang kamu mau, memakan makanan yang kamu sukai dan hal lain yang kamu sukai lainnya. Tapi sebelum ini kamu harus mencoba mencapai target belajar kamu semaksimal mungkin.

-6. Istirahat sejenak.

Mood mu naik turun saat belajar,cobalah untuk istirahat sejenak dan jangan kamu paksakan. Kamu bisa coba untuk rileks dulu mengatur nafas,mendengarkan musik favoritmu,atau sekedar tidur beberapa jam. Intinya kamu jangan terlalu memaksakan saat belajar dan lakukan hal hal yang membuat kamu rileks dan enjoy ketika belajar.

-7. Berimajinasi tentang mimpi yang ingin diraih.

Setiap orang pasti memiliki mimpi yang ingin mereka capai. Ketika kamu memiliki target yang ingin kamu raih jadikan itu sebagai motivasi agar mood belajarmu terjaga. Terus lah berpikir hal hal positif yang dapat kamu raih ketika kamu bersungguh sungguh dalam belajar. Dengan begitu semangat belajar kamu akan meningkat.

Menjaga mood adalah salah satu hal penting yang harus kamu lakukan untuk menunjang proses belajarmu tetap berjalan dengan lancar. Kamu bisa menyelipkan sesuatu yang kamu suka ketika kamu mulai bosan dan merasa lelah ketika sedang belajar. Hal tersebut dapat membuat mood mu terjaga dan kembali rileks dalam proses belajarmu. Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan mood ketika belajar.

Hal yang perlu diketahui bahwa mood yang turun berbeda dengan rasa malas. Mood belajar yang buruk bisa disiasati untuk ditingkatkan, tapi rasa malas adalah hambatan yang muncul dari dalam diri.Semoga tips ini bisa membantumu supaya dalam belajar bisa terus berjalan lancar.