Sabtu, 25/01/2025, 12:48:27
Mengurangi Gejala Kecemasan Dan Depresi: Manfaat Olahraga Bagi Kesehatan Mental Anak
OLEH: NEZA NAYLA ARDIANI
.

UNTUK menyatakan bahwa olahraga memiliki manfaat bagi kesehatan mental,penulis dapat menjelaskan bahwa aktivitas fisik yang teratur dapat meningkatkan suasana hati anak dan mengurangi gejala kecemasan dan depresi anak.

Dalam konteks kehidupan modern yang penuh stres, memahami hubungan antara olahraga dan kesehatan mental menjadi sangat penting. Salah satu olahraga yang dapat memelihara kesehatan mental anak salah satunta adalah seman.Gerakan senam yang mengikuti alunan musik dapat meningkatkan produksi hormon endorfin yang dapat meningkatkan rasa bahagia.

Selain itu ada juga olahraga lain seperti jalan santai, sepak bola, bersepeda dan masih banyak lainnya.Olahraga juga dapat dijadikan sebagai suatu permainan yang bisa di mainkan ketika waktu luang dan bisa juga di jadikan sebagai hobi.

Anak anak yang masih mengijak usia 7-13 tahun saat ini sangat rawan terjadinya depresi. Hal itu membuat orang dewasa harus memperhatikannya. Oleh karena itu, mereka harus sesekali mendapatkan terapi alami yang di mulai dari olahraga. Mereka dapat mendapatkan semua itu dengan mengikuti berbagai kegiatan yang ada di sekolahnya.

Biasanya guru Sekolah Dasar (SD) akan mengadakan senam rutin di hari hari tertentu dan berbagai permainan seperti sepak bola, kasti dan olahraga lainnya di jam pelajaran olahraga. Jadi, walaupun mereka tidak bisa melakukan olahraga tersebut ketika mereka di rumah namun, ketika mereka di sekolah mereka bisa bermain sesuka hati mereka

Mengintegrasikan olahraga ke dalam rutinitas harian dapat menjadi langkah efektif untuk meningkatkan kesehatan mental, menciptakan suasana hati yang lebih baik, dan mengurangi stres.

Maka dari itu, olahraga tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik saja, namun olahraga juga sangat penting bagi kesehatan mental.

Tulisan dalam Kolom Opini ini adalah kiriman dari masyarakat. Segala tulisan bukan tanggung jawab Redaksi PanturaNews, tapi tanggung jawab penulisnya.

 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita