LISTRIK telah menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan sehari-hari. Namun, pemakaian yang berlebihan dapat membuat tagihan melonjak, dan berdampak buruk bagi lingkungan.
Menggunakan listrik dengan cerdas dapat memberikan manfaat ganda, yaitu mengurangi pengeluaran dan membantu menjaga kelestarian bumi. Langkah sederhana seperti memanfaatkan perangkat hemat energi dan mengubah kebiasaan sehari-hari bisa berdampak signifikan dalam jangka panjang.
Tahukah Anda harga listrik rata-rata di Indonesia berfluktuasi antara 76,22 USD/MWH atau setara dengan Rp 121.875.780,00. Melihat kebutuhan listrik yang cukup besar, ada beberapa cara praktis untuk menghemat penggunaan listrik di rumah. (BloombergNEF.2024.Climatescope.)
Beberapa langkah yang saya kutip dari laman youtube Futurology dengan judul 5 Ways to Save Electricity and The Planet. Pertama, matikan perangkat yang tidak digunakan. Contohnya seperti kipas angin, kipas angin adalah cara yang bagus untuk mendinginkan tubuh dan dapat menghemat banyak energi dibandingkan dengan pendingin ruangan.
Namun, ada kesalahpahaman besar tentang kipas angin mendinginkan dengan menciptakan angin sepoi-sepoi menyejukan tubuh, kipas angin tidak benar-benar mendinginkan udara, jadi jika Anda tidak berada di dekat kipas angin, kipas angin tidak bisa menyejukkan Anda, kipas angin akan terus menyala dan membuang-buang listrik dan uang, jadi ketika Anda meninggalkan ruangan, pastikan untuk mematikannya.
Kedua, manfaatkan cahaya alami. Memaksimalkan penggunaan cahaya matahari di siang hari adalah cara efektif untuk menghemat listrik. Dengan membuka tirai dan jendela, Anda dapat mengurangi penggunaan lampu. Selain menghemat energi, rumah juga akan terasa lebih segar karena sirkulasi udara yang baik.
Ketiga, cabut perangkat elektronik dari sumber listrik. Sering kali charger, mesin cuci atau komputer dibiarkan menyala atau dalam mode standby. Kebiasaan ini meskipun terlihat sepele, tetap menyedot daya listrik.
Di era modern ini, kita memiliki begitu banyak elektronik yang terpasang yang terus menguras energi dan uang, lihat saja di ruang tamu, dapur, kamar tidur. Hampir setiap perangkat yang Anda pasang mengalami kebocoran daya di siang dan malam. Semua daya yang terbuang ini bisa menghabiskan banyak biaya jika dibiarkan terus-menerus.
Keempat, lakukan setrika dan cuci baju secara terencana. Mesin cuci dan dan setrika adalah peralatan rumah tangga yang mengonsumsi banyak energi. Untuk menghemat, cucilah pakaian dalam jumlah banyak sekaligus, daripada mencucinya sedikit-sedikit. Begitu pula dengan setrika, lakukan penyetrikaan sekaligus untuk mengindari pemanasan alat yang berulang.
Kelima, pertimbangkan penggunaan panel surya. Jika memungkinkan, berinvestasi pada panel surya adalah langkah jangka panjang yang cerdas. Energi matahari adalah sumber energi terbarukan dan tidak menghasilkan emisi karbon. Meski membutuhkan biaya awal yang cukup besar, penggunaan panel surya dapat mengurangi ketergantungan listrik konvensional dan membantu melestarikan lingkungan.
Mungkin aneh pada awalnya, tetapi percayalah setelah beberapa saat Anda melakukan kebiasaan fantastis ini, tentu saja Anda akan menghemat beberapa biaya. Tetapi yang paling penting adalah bagaimana Anda akan membantu menyelamatkan lingkungan, 80% energi berasal dari bahan bakar fosil yang terbakar menjadi gas rumah kaca dan polusi yang berbahaya.
Dengan menjadi lebih efisien dengan penggunaan energi Anda sekarang, Anda membantu menyelamatkan lingkungan. Jadi, mari mulai dari diri sendiri untuk mendukung keberlanjutan bumi bagi generasi mendatang!