PanturaNews (Brebes) - Akibat saluran air yang dibiarkan mampet dan tidak terurus, jalan Diponegoro Kota Bumiayu, Kabupaten Brebes Jawa Tengah, tepatnya di pertigaan arah Pasar Hewan menjadi kumuh.

Selain kumuh juga mengeluarkan bau tidak sedap, akibat meluapnya air saluran di sisi jalan yang mampet tersebut.

"Kumuh dan baunya tidak sedap, apalagi kalau tidak hujan baunya makin menyengat," keluh Rifa'i salah satu warga yang sering beraktivitas di sekitar pertigaan Pasar Hewan Bumiayu, Selasa 14 Maret 2023.

Warga di wilayah tersebut juga mengeluhkan kondisi yang semakin memburuk di lingkungan itu. Saluran air yang tidak terurus dan kurang dirawat menyebabkan air limbah meluap dan mengganggu kenyaman di sekitarnya.

"Itu sudah dua tahunan lebih dan belum ada tindakan yang nyata untuk mengatasinya," ujar Rifa'i.

Staf UPTD PU Wilayah Bumiayu, Siswanto mengatakan, jalan Diponegoro Bumiayu merupakan jalan nasional yang kewenangannya di Bina Marga Wilayah Jateng. 

"Itu bagian jalan nasional bukan kewenangan PU," ujarnya ketika dikonfirmasi melalui aplikasi pesan Whatsapp.

Meski begitu, pihak akan segera melakukan pengecekan penyebab meluapnya air saluran atau drainase tersebut.

"Sekarang lagi rapat Dinas, nanti segera kami cek lPanturaNews (Brebes) - Akibat saluran air yang dibiarkan mampet dan tidak terurus, jalan Diponegoro Kota Bumiayu, Kabupaten Brebes Jawa Tengah, tepatnya di pertigaan arah Pasar Hewan menjadi kumuh.

Selain kumuh juga mengeluarkan bau tidak sedap, akibat meluapnya air saluran di sisi jalan yang mampet tersebut.

"Kumuh dan baunya tidak sedap, apalagi kalau tidak hujan baunya makin menyengat," keluh Rifa'i salah satu warga yang sering beraktivitas di sekitar pertigaan Pasar Hewan Bumiayu, Selasa 14 Maret 2023.

Warga di wilayah tersebut juga mengeluhkan kondisi yang semakin memburuk di lingkungan itu. Saluran air yang tidak terurus dan kurang dirawat menyebabkan air limbah meluap dan mengganggu kenyaman di sekitarnya.

"Itu sudah dua tahunan lebih dan belum ada tindakan yang nyata untuk mengatasinya," ujar Rifa'i.

Staf UPTD PU PR Wilayah Bumiayu, Siswanto mengatakan, jalan Diponegoro Bumiayu merupakan jalan nasional yang kewenangannya di Bina Marga Wilayah Jateng. 

"Itu bagian jalan nasional bukan kewenangan PU," ujarnya ketika dikonfirmasi melalui aplikasi pesan Whatsapp.

Meski begitu, pihak akan segera melakukan pengecekan penyebab meluapnya air saluran atau drainase tersebut.

"Sekarang lagi rapat Dinas, nanti segera kami cek lokasi," katanya.