Sejumlah wartawan dari Kota Tegal dan Kabupaten Tegal mengikuti Media Gathering dan buka puasa bersama dengan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, DR. H. Abdul Fikri Faqih secara virtual. (Foto: Gaharu dan Humas PKS)

PanturaNews (Tegal) - Sebagai Anggota DPR RI, selain punya tugas dan fungsi pokok, juga ada fungsi yang sesuai dengan sumpah jabatan, yaitu memperjuangkan aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (Dapil)-nya.

Hal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, DR. H. Abdul Fikri Faqih pada Media Gathering dan buka puasa bersama di Hotel Pesonna Jalan Gajah Mada Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin 10 Mei 2021.

Selain dengan jurnalis Kota Tegal, acara yang dilakukan secara virtual itu, juga dilakukan dengan jurnalis di Kabupaten Brebes. Sebelumnya, Media Gathering dan buka puasa bersama juga dilakukan dengan jurnalis di Kabupaten Tegal.

“Kita punya akses ke kementrian, jadi saya berharap delapan anggota DPR RI dari Dapil Jawa Tengah IX, punya semangat yang sama dalam memperjuangkan aspirasi dan pembangunan di Dapilnya,” tutur Politisi PKS ini.

Pada kesempatan itu, Fikri yang berangkat ke Senayan dari Dapil Jawa Tengah IX yang meliputi Kota dan Kabupaten Tegal serta Kabupaten Brebes ini, menyampaikan maaf karena tidak bisa bertemu secara langsung.

“Hari ini saya ada tugas di Semarang. Saya mohon maaf kepada semua rekan-rekan media,” jelas Fikri.

Media Gathering dan buka puasa bersama yang difasilitasi Abdul Fikri Faqih ini, dibuka oleh Ketua DPD PKS Kota Tegal, H. Amirudin, Lc dan dipandu oleh Humas DPD PKS Kota Tegal, Ali Irfan dan dihadiri kader-kader PKS.

Dalam sambutanya Amirudin yang juga anggota DPRD Kota Tegal, juga meminta maaf atas ketidak hadiran Abdul Fikri Faqih. Menurutnya, sebenarnya rencanaya dia akan hadir secara langsung, tapi berbenturan dengan tugas-tugas lainnya.

“Pak Fikri menyampaikan terimakasih dan kerja samanya selama ini dengan media, baik televisi, online maupun cetak, ujar Amirudin.

Hal itu, menurut Amirudin, disadari bahwa semeriah apapun sebuah kegiatan, kalau tidak ada pemberitaan rasanya hampa.

“Rasanya kurang maksimal dalam memberikan informasi kepada masyarakat,” tandasnya.