Minggu, 02/02/2020, 21:46:03
Perempuan Bangsa Beri Bantuan Untuk Korban Banjir di Dampyak
LAPORAN SAMSUDIN SURA

Perumahan Griya Santosa Kelurahan Dampyak, Kecamatan Kramat yang tergenang banjir. Foto 2: Pengurus RW menyiapkan telur dan mie instan yang akan dibagikan kepada warga. Foto 3: Ketua RW 07, Mohammad Wasirun (Foto: Sam)

PanturaNews (Tegal) - Persatuan Perempuan Bangsa Kabupaten Tegal (PBKT) memberikan bantuan berupa telor dan mie instan kepada warga korban banjor di kompleks Perumahan Griya Santosa Kelurahan Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu 02 Februari 2020 siang.

Bantuan diberikan khususnya di wilayah RW 07 dan RW 01, karena paling parah terkena bencana banjir dan baru surut setelah berhari hari.

Menurut Ketua RW 07, Mohammad Wasirun, banjir di kompleks RW 07 dan RW 01 memang sudah menjadi langganan. Disamping banjir karena air hujan, juga akibat abrasi air laut, karena posisi perumahan di tepi pantai.

"Para pejabat sudah cek langsung bagaimana kondisi pemukiman yang terendam banjir, pak Camat Kramat Tri Guntoro malah pernah nunggu hingga malam hari ketika rumah kami terendam banjir," tutur  Wasirun.

Menurutnya, salah satu faktor utama penyebab banjir yang tak segera surut, akibat drainage tidak berfungsi maksimal. Karena itu harapan warga ada perbaikan drainage, juga jalan supaya ditinggikan. Ini yang dalam waktu dekat segera diatasi sesuai janji bupati Tegal, Hj Umi Azizah.

“Hunian perumahan Griya Santosa sudah tidak sehat untuk tempat tinggal. Namun mereka terpaksa karena tidak punya rumah lagi,” ungkapnya.

Ditegaskan Wasirun, warga merasa kecewa berat pada pihak developer, karena promosi pengambilan rumah tanpa Uang Muka (DP), ternyata yang dijual perumahan yang tidak sehat dan tidak layak huni.

"Karena itu kami terpaksa mogok bayar cicilan," tandas Wasirun.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita