STRES merupakan gejala yang dialami oleh semua manusia. Stres adalah tekanan yang terjadi pada terganggunya mental pada manusia.

Stress terjadi saat manusia merasa gagal dalam menjalankan suatu kegiatan, atau gagal dalam memenuhi kebutuhan yang ia rencanakan. Selain itu merasa terancam, tekanan atau suatu perubahan juga menjadikan seseorang stres. Pemicu terjadinya stress bisa berasal dari dalam diri sendiri maupun dari luar  diri.

Faktor terjadinya stres yang sudah disinggung ada dari dalam dan ada dari luar. Faktor pribadi, semisal dari masalah ekonomi keluarga atau kepribadian yang bertentangan dengan yang diharapkan, dapat memuci terjadinya stres. Faktor lingkungan, semisal kecemburuan sosial akan membuat seseorang stres. Dan masih banyak lagi faktor-faktor penyebab stres.

Gejala stres datang adalah seseorang akan merasa sangat lelah, sulitnya untuk berkonsentrasi,  lebih sensitife maka mudah marah dengan orang lain, ada rasa cemas, khawatif, atau takut, mengalami insomnia, serta gejala yang sering muncul yaitu pusing.

Selain itu, bila seseorang terlalu lama stres tanpa ada penanganan serius maka seseorang itu akan terkena penyakit. Penyakit-penyakit itu berupa serangan jantung, kanker, penurunan berat badan, dan depresi. Lalu bagaimana cara untuk mengatasi stres agar tidak berkelanjutan?

Sebenarnya banyak cara untuk mengatasi stress, tergantung seseorang itu ingin seperti apa mengatasi stres. Ada beberapa yang bisa diterapkan dalam mengatasi stres, yaitu dengan meditasi atau relaksasi seperti halnya yoga atau taichi, konsumsi makanan sehat dan seimbang, mengatur waktu dengan lebih efektif, menjadwal hari untuk libur sejenak seperti berekreasi, melakukan hobi yang disenangi, serta meluangkan waktu sejenak untuk menulis pun juga salah satu senjata jitu menghilangkan stress.

Tulis apapun yang disukai, seperti halnya diari. Mencurahkan semua unek-unek yang ada di dalam diri yang mengakibatan stres adalah cara jitu menghilangkan stres. Hal serupa juga pernah dilakukan oleh seorang veteran yang bernama John Mulligan yang terdapat di buku “Menjadi Penulis Kreatif” karya Ipnu Rinto Nugroho, dimana John menyebuhkan diri dari tekanan stres yang menyebabkan ia trauma dan susah tidur karena menyebabkan mimpi buruk.

Kemudian saat John bertemu dengan Maxime Hong Kingston, ia disarankan untuk emnulis semua mimpi buruknya, walhasil stres yang dideranya serta mimpi-mimpi buruk yang ia derita sedikit demi sedikit berkurang dan tulisan-tulisan John Mulligan menjadi buku internasional best seller seperti buku No Place In The Sun, Shopping Cart Soldiers.

Dalam buku Menjadi Penulis Kreatif karya Ipnu Rinto Nugroho juga menyebutkan bahwa menulis dapat bermnafaat sebagai katalis, meningkatkan kekebalan tubuh, serta bercerita melalui tulisan bisa mengurangi beban psikis dalam kehidupan Anda.

Maka dari itu menulis adalah salah satu cara untuk mengatasi stres yang dialami oleh banyak orang. Selain dapat menghilangkan stress dengan menulis dapat menjadikan wadah berkarya bagi masyarakat.

(Kholifah Indra Rodiyana adalah Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Peradaban Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Tinggal di Dukuh Glempang RT/RW 08/02 Desa Pagojengan, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes)