Kelompok musik akustik Hamba Allah saat tampil mengiringi anak yatim (Foto: Dok)

PanturaNews (Tegal) - Usai Salat Tarawih, puluhan anak yatim di Rumah Yatim Santoaji yang beralamat di Jalan Arjuna, Kelurahan Slerok, dihibur pentas musik religius dan sulap, Minggu 02 Juni 2019 malam.

Kegiatan ini menghadirkan kelompok musik religi Universitas Pancasakti (UPS) Tegal pimpinan Hussein, dan Pesulap Andika Pratama alias Hendros dari Sanggar Surya Bandung.

Pada acara pembukaan, suasana digeber dengan lagu salawatan yang dinyanyikan oleh Lanang Setiawan, Hussein, Febri, dan beberapa lagu religi yang dibawaan anak yatim Santoaji, ananda Sefti dengan menyanyikan Sabiyan bersama temannya.

Usai beberapa lagu dilantunkan oleh grup akustik "Hamba Allah", pesulap Hendros beraktrasi permainan sulap yang cukup menghibur. Masyarakat di Rt 04/Rw III antusias menikmati jalannya pagelaran yang bertempat di Serambi Rumah Yatim. Lebih lagi ketika Pesulap Hendros beraksi menambah gayengnya malam ini, dengan menampilkan berbagai aktrasi.

"Malam ini kami hanya menampilkan permainan sulap yang ringan-ringan saja, senyampan penontonnya kebanyakan anak-anak. Kami tidak mau gegabah membawakan permaina debus. Kami melihat situasi dan kondisi yang ada saja," ujar Hendros.

Ketua grup "Hamba Allah", Hussein mengatakan, kelompok yang dipimpinnya sudah 4 tahun eksis dengan membagikan takjil dan santap saur tiap bulan romadhon tiba di berbagai daerah. Namun untuk romadhon kali ini mereka beralih perfom dengan menggelar pementasan musik dengan menggaet pesulap dan pembadian donatur.

"Selama ini kami melakukan pembagian takjil dan santap saur ke pada mereka yang membutuhkan. Namun untuk tahun ini dan selanjutnya kami beralih kemusik dengan membagikan sedikit santunan pada anak yatim," kata Hussein.

Sementara itu Ketua Yayasan Rumah Yatim Santoaji, Susanto menyambut baik pagelaran tersebut. "Kami membuka ruang dan waktu untuk siapapun yang ingin berpartisipasi menggelar musik relijius dan tauziah keagamaan," katanya.