Senin, 29/12/2025, 20:09:37
Gantikan Indra Kusuma, Cahrudin Terpilih Pimpin PDIP Brebes: Mampukah Kandang Banteng Bertahan?
LAPORAN TAKWO HERIYANTO

PanturaNews (Brebes) — Peta kekuasaan internal PDI Perjuangan Kabupaten Brebes, resmi bergeser. Cahrudin ditetapkan sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Brebes periode 2025–2030, menggantikan Indra Kusuma yang selama sekitar 25 tahun menjadi figur sentral partai berlambang banteng di daerah tersebut.

Penetapan Cahrudin dilakukan melalui Konferensi Cabang (Konfercab) PDI Perjuangan Brebes yang digelar di Hotel Patrajasa, Semarang, Sabtu malam, 27 Desember 2025. 

Konfercab berlangsung tertutup dan menjadi bagian dari konsolidasi struktural PDI Perjuangan Jawa Tengah pasca-Konferensi Daerah (Konferda).

Pergantian kepemimpinan ini menandai berakhirnya era panjang Indra Kusuma, yang dikenal berhasil menjaga dominasi PDI Perjuangan di Brebes. 

Di bawah kepemimpinannya, Brebes kerap disebut sebagai “kandang banteng”, dengan raihan suara dan kursi legislatif yang relatif stabil pada setiap pemilu.

Namun terpilihnya Cahrudin tidak sepenuhnya berjalan mulus. Sejumlah sumber internal menyebutkan dukungan terhadap Cahrudin di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) tidak dominan dalam proses penjaringan awal. 

Dinamika forum Konfercab kemudian mengubah peta dukungan hingga akhirnya Cahrudin memperoleh mandat memimpin DPC.

Cahrudin merupakan kader senior PDI Perjuangan Brebes yang telah lama berproses di internal partai. Pengalaman organisasi dinilai menjadi modal utama dalam menghadapi tantangan ke depan, terutama menjaga soliditas struktur hingga akar rumput.

Tantangan terbesar kepengurusan baru adalah mempertahankan Brebes sebagai basis kuat PDI Perjuangan di tengah dinamika politik lokal dan persaingan antarpartai yang kian ketat. Selain menjaga loyalitas kader, konsolidasi PAC dan ranting menjadi pekerjaan rumah yang tak ringan bagi Cahrudin.

Sekretaris DPC terpilih, Ferry Anggrianto, menegaskan komitmen pengurus baru untuk melanjutkan fondasi yang telah dibangun sebelumnya. 

“Soliditas partai tetap menjadi prioritas utama. Kami akan memastikan struktur bekerja hingga tingkat bawah,” kata Ferry, Minggu, 28 Desember 2025.

Pergantian kepemimpinan ini menjadi ujian awal bagi Cahrudin. Publik politik Brebes kini menanti, apakah kepemimpinan baru mampu mempertahankan status Brebes sebagai kandang banteng, atau justru membuka babak baru yang penuh tantangan bagi PDI Perjuangan di daerah tersebut.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita