PanturaNews (Brebes) —Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Brebes berkomitmen menjaga moralitas dan memperkuat karakter umat di tengah arus modernisasi yang semakin pesat.
Komitmen itu ditegaskan dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) MUI Brebes yang digelar di Pendopo Brebes, Kamis (6/11).
Pelaksana Harian (Plh) Bupati Brebes, Wurja, mengatakan peran ulama tidak hanya berfokus pada persoalan ibadah, tetapi juga memiliki tanggung jawab besar terhadap kemaslahatan sosial dan pembinaan moral masyarakat.
“Peran, fungsi, dan tanggung jawab ulama tidak akan pernah tergantikan. Dari tangan mereka, pembangunan moral dan etika masyarakat ditentukan,” ujar Wurja.
Ia menekankan bahwa MUI berperan penting dalam membangun karakter bangsa, menjaga moralitas, serta menjadi penyeimbang di tengah derasnya arus informasi dan perubahan sosial.
“Di era digital ini, banyak informasi menyesatkan yang bisa memecah belah umat. Ulama harus berdiri di barisan terdepan untuk menyuarakan kebenaran dan mencegah kerusakan,” tegasnya.
Menurut Wurja, sinergi antara ulama dan pemerintah daerah sangat penting untuk menciptakan masyarakat yang berakhlak, berdaya saing, dan tetap berpegang pada nilai-nilai keislaman.
Ia berharap Rakerda MUI menjadi wadah untuk merumuskan program kerja yang relevan dengan kebutuhan umat dan sejalan dengan visi pembangunan Kabupaten Brebes yang maju dan sejahtera.
“Gunakan forum ini untuk menyusun program yang selaras dengan upaya pemerintah dalam menyejahterakan masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris MUI Kabupaten Brebes Ahmad Ma’mun menyampaikan, Rakerda merupakan agenda rutin untuk mengevaluasi program kerja tahun berjalan dan menyusun rencana program tahun berikutnya.
“Rakerda ini juga menjadi sarana memperkuat sinergi antara MUI dan pemerintah daerah. Kami ingin memastikan program keumatan berjalan efektif hingga ke tingkat kecamatan,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Pemkab Brebes melalui Baznas juga menyerahkan bantuan pelatihan Eco Pesantren senilai Rp9 juta melalui program Brebes Ekonomi, serta 100 kacamata untuk marbot masjid melalui program Brebes Sehat.
Acara Rakerda turut dihadiri para alim ulama, tokoh masyarakat, pengurus MUI kecamatan, serta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Brebes.