Jumat, 24/10/2025, 16:19:45
Badan Pangan Nasional Sidak Beras di Kota Tegal. Harga Stabil dan Aman Dikonsumsi
Beras
LAPORAN JOHARI

Direktur Pengendalian Kerawanan Pangan Bapanas, Sri Nuryanti.

PanturaNews (Tegal) – Badan Pangan Nasional (Bapanas) melakukan inspeksi mendadak (sidak) beras di dua lokasi di Kota Tegal, yaitu Pasar Pagi Kota Tegal dan Superindo Tegal, Jumat 24 Oktober 2025.

Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan harga dan mutu beras yang beredar di pasaran tetap sesuai ketentuan pemerintah serta aman untuk dikonsumsi masyarakat.

Direktur Pengendalian Kerawanan Pangan Bapanas, Sri Nuryanti, mengatakan bahwa sidak ini dilakukan bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kota Tegal, serta berbagai instansi terkait seperti Dinas Ketahanan Pangan, Disperinda, Dinas Koperasi UMKM Perdagangan, Dinas PTKP3 dan Polres Kota Tegal. 

“Kami melakukan pengawasan implementasi HET untuk beras medium, premium dan juga beras bersubsidi pemerintah atau beras SPHP. Sekaligus memastikan pemenuhan label dan keamanan pangan sesuai ketentuan,” ujarnya.

Dari hasil pengecekan di dua lokasi tersebut, Sri menyebutkan bahwa harga beras di Kota Tegal masih sesuai dengan ketentuan pemerintah, yakni beras premium dijual Rp14.900 per kilogram dan beras medium maksimal Rp13.500 per kilogram. Selain itu, ia juga menegaskan bahwa seluruh beras yang ditemukan sudah memiliki izin edar resmi dan berasal dari kawasan Tegal.

“Artinya, beras-beras ini sudah memenuhi standar keamanan pangan, bebas dari residu pestisida dan logam berat yang berbahaya,” jelasnya.

Sri juga mengungkapkan bahwa terdapat selisih harga sekitar Rp100 per kilogram di beberapa pedagang, namun hal tersebut masih dalam batas wajar.

“Pedagang membeli dari distributor dengan harga Rp14.000 per kilogram dan menanggung beban bongkar sekitar Rp40 per kilogram. Jadi sedikit selisih masih bisa ditoleransi, karena mereka juga harus menyesuaikan biaya operasional,” tambahnya.

Sementara itu, Pimpinan Cabang Bulog Tegal, Agung Rochman, menjelaskan bahwa penyaluran beras di wilayah Tegal berjalan lancar dan cukup tinggi, mencapai 100 hingga 200 ton per hari.

“Kami bekerja sama dengan Polres dan Kodim untuk menyalurkan ke pasar-pasar pengecer. Respon masyarakat cukup baik, dan harga di tingkat pedagang juga stabil. Harga tebus di gudang maksimal Rp12.500 per kilogram dan pedagang rata-rata menjual sekitar Rp12.000,” katanya.

Kasat Reskrim Polres Tegal Kota AKP Eko Setiabudi Pardani, SH mengatakan Satgas Pangan Kota Tegal  memastikan bahwa harga beras di Kota Tegal masih stabil dan sesuai HET.

“Rata-rata harga beras premium Rp14.900 dan beras medium Rp13.500. Alhamdulillah, kondisi harga beras di Kota Tegal masih tergolong stabil,” ungkap Satgas Pangan AKP Eko Setiabudi Pardani.

 

 


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita