PanturaNews (Tegal) - Kementrian Pendidikan Riset dan Teknologi bersama Komisi X DPR RI menggelar workshop pendidikan dengan tema Peran Pendidikan Dalam Penyiapan SDM Unggul Indonesia Emas 2045, di Premier Hotel Tegal, Sabtu 19 Oktober 2024.
Anggota DPR RI Komisi X, Dr Abdul Fikri Faqih mengingatkan untuk pemerintahan baru nanti bahwa selama ini ukuran keberhasilan sebuah Negara, Pemprov maupun Pemda, adalah tiga yakni pendidikan, kesehatan dan daya beli. Namun untuk menghadapi tahun 2045 hal yang paling penting adalah SDM (sumber daya manusia). Dan modal yang paling berarti adalah SDM manusia.
"Saya kira kesadaran itu harus melekat di calon pemimpin," tegas Fikri Fakih.
Fikri mencontohkan, Kota Tegal indek pembangunan manusia (IPM) memang ranking 8 atau 10 besar di Jateng, yang ukuranya pendidikan, usia, harapan hidup dan daya beli.
Namun ingat, kota di Jateng hanya ada 6 kota, itu artinya dari 6 kota ada 2 kabupaten yang masuk ke 10 besar. Maka pendidikan dan kesehatan di Kota Tegal belum baik jika dibandingkan dengan kota lain di Jateng.
"Karena ketika kota ya kelasnya dengan kota, biar aple to aple, bukan dengan kabupaten," ujar Fikri.
Perwakilan Kemendikbudristek Abdul Kahar dalam sambutannya mengatakan pihaknya melihat Kota Tegal sudah siap untuk menyongsong Indonesia emas. Apalagi, saat ini menduduki peringkat ke-8 di Jawa Tengah.
"Karenanya, kami mengajak kepada semua ikuti bersama untuk kegiatan workshop ini dengan baik. Harapannya, tentu sesuai tema, mampu menyiapkan SDM unggul menuju Indonesia emas 2045," ujar Kahar.
Sementara Tri Sarimurti mengatakan saat ini jumlah siswa di Kota Tegal ada sekitar 60 ribu. Mereka yang dipersiapkan untuk menyongsong Indonesia emas 2024.
"Meski begitu, perlu dukungan dari semua pihak. Sehingga mutu pendidikan di Kota Tegal lebih baik lagi," pungkasnya.