PanturaNews (Brebes) - Seorang pengusaha muda asal Desa Nelayan, Heri Laksono (31), resmi mendaftar sebagai calon wakil bupati Brebes.

Langkah ini diambilnya dengan harapan dapat membawa perubahan signifikan dan inovatif bagi pembangunan daerah Brebes.

Heri, yang dikenal sebagai sosok inspiratif pengusaha properti memiliki visi dan misi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Brebes melalui program-program ekonomi kreatif dan pemberdayaan masyarakat, baik di sektor nelayan maupun petani.

Dalam pendaftaran yang dilaksanakan di Kantor DPC PKB Kabupaten Brebes, Heri menyatakan siap berjuang untuk memajukan Kabupaten Brebes dengan semangat baru.

Heri Laksono, merupakan warga Desa Kaliwlingi Kecamatan, Kabupaten Brebes. Saat ini ia fokus di sektor usaha properti di Kabupaten Brebes dan Kota Tegal.

Heri mengaku mantap mendaftar bakal calon wakil Bupati Brebes terjun ke dunia politik dengan alasan ingin memajukan perekonomian daerah, baik di sektor pertanian maupun nelayan. "Tujuannya ingin memajukan perekonomian daerah-daerah nelayan dan pertanian. Persoalan nelayan saat ini mereka tidak bisa menjual hasil laut langsung ke pengepul besar. Nelayan juga sulit dapat solar," kata Heri, usai mengambil formulir pendaftaran bakal calon wakil bupati Brebes di DPC PKB Kabupaten Brebes, Rabu 15 Mei 2024 malam.

Terkait persoalan pertanian, ia mengaku banyak petani yang mengeluh hasil panen yang tidak setabil. Untuk komoditas bawang merah selalu mengalami naik turun.

"Bawang merah kalau harganya sedang turun itu sangat drastis. Petani tidak bisa menikmati hasil panennya," lanjut Heri.

Heri juga menyoroti terkait transparansi anggaran Kabupaten Brebes. Terutama transparansi anggaran terkait proyek pembangunan harus dibenahi.

"Untuk sektor pemerintahan juga harus dibenahi, terutama soal transparansi anggaran pembangunan proyek," tandasnya.

Sementara itu, Ketua Desk Pilkada DPC PKB Brebes, Ahmad Soleh mengatakan, hingga saat ini sudah ada tiga tokoh yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati Brebes.

Mereka adalah Dian Alex Chandra Ketua Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI); Benny Santoso pengusaha bawang merah; dan Djarot Harnanto, seorang pilot maskapai penerbangan. Kemudian, lanjut Soleh, tokoh yang mengambil formulir pendaftaran calon wakil bupati di antaranya, Gus Mudrik (Mantan Ketua GP Ansor), Gus Munsip (Ketua GP Ansor), Willy Raymon (LSM), Asrofi (Ketua Persab), Heri Laksono (pengusaha).

"Untuk batas penyerahan formulir pendaftaran itu tanggal 25 Mei ini. Tahap selanjutnya nanti wawancara dengan bakal calon," tandasnya.