Minggu, 05/02/2023, 18:15:42
Tips Cara Mudah Belajar Matematika
Oleh: Amelia Khana Pertiwi & Anwar Ardani, M.Pd.
--None--

MATEMATIKA adalah salah satu ilmu Pendidikan yang sering digunakan dalam lingkup Pendidikan dan kehidupan sehari-hari, banyak hal yang kita bisa pelajari dari matematika mulai dari perhitungan dasar sampai rumus-rumus matematika yang sangat rumit.

Matematika itu sendiri berasal dari Bahasa Yunani studi tentang hitung, besaran, setruktur, ruang, dan perubahan. Dimulai di yunani sekitar abad 6-3SM ilmu matematika mulai berkembang diberbagai bangsa, missal di cina 3SM, india 100M, arab 800M, hingaa sekarang.

Menurut (Elea Tinggih) matematika berarti ilmu pengetahuan yang memperoleh dengan bernalar, akan tetapi dalam matematika lebih menekankan aktivitas dalam dunia rasio (penalaran), sedangkan ilmu lain lebih menekankan hasil observasi atau eksperiment disamping penalaran.

Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau Latihan yang diperkuat. Belajar merupakan akibat dari adanya interaksi antara stimulus dan respons, seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukan perubahan perilakunya.

Jika dalam pembelajaran anak banyak mengalami kendala kesulitan yang dialami seperti kesulitan membedakan angka, simbol-simbol, dan bangun ruang, tidak bisa mengingat dalil-dalil matematika, lemahnya kemampuan berfikir abstrak, lemahnya kemampuan metakognisi (kemampuan mengidentifikasi serta memanfaat algoritma dalam memcahkan soal matematika), kemungkinan menjadi salah satu faktor yang menyebabkan anak menjadi malas belajar matematika.

Akibatnya berlanjutnya kesulitan belajar anak pada matematika, maka minat anak terhadap pelajaran matematika akan berkurang dan anak selalu berfikir matematika itu suatu pelajaran yag sulit. Mengingat bagaimana matematika berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, anak akan mengalami kesulitan dalam kehidupan sosialnya jika tidak dapat memahami matematika dengan baik.

Cara untuk memahami matematika yang harus diterapkan peserta didik:

Upaya menangani kesulitan belajar, anak harus menerapkan metode atau cara mudah belajar matematika agar melatih otak untuk berfikir logis, dan juga melatih ketelitian dan kecermatan anak. Guru juga berperan penting dalam proses belajar mengajar diantaranya guru harus mengubah prespektif peserta didik tentang pelajaran matematika dan guru harus mengajar matematika dengan cara yang berbeda-beda agar anak tidak bosan dan menggunakan media belajar yang menarik serta menyenagkan agar cepat mudah dipahami oleh peserta didik.

Adapun cara mudah belajar matematika yang harus diterapkan peserta didik dalam pembelajaran yaitu dengan mengubah maindset bahwa matematika itu tidak rumit, menerapkan suasa belajar yang lebih menyengkan, buat catatan rumus dengan rapih sehingga mudah dihafal dan diingat serta mudah dipahami, dan cari trik yang gampang untuk mengerjakan soal.

Kerjakan latihan soal dengan teratur dengan banyak trik menghitung cepat dengan mempraktekan, supaya proses menghitungya jadi lebih gampang. Jangan ragu bertanya kepada guru dan teman, agar mendapatkan gambaran yang mudah dipahami dan buang  jauh-jauh pikiran, bahwa matematika itu sulit dan membangun sugesti yang positif dan menyakinkan diri sendiri,

Yakinlah bahwa matematika tidak rumit dam bisa dipahami dengan begitu tentunya menjadi motivasi untuk belajar matematika dan peserta didik harus menciptakan lingkungan belajar yang nyaman agar dapat meningkatkan konsentrasi untuk belajar matematika dan harus menerapkan waktu belajar yang tepat dan memiliki waktu yang efektif agar dapat meningkatkan kemampuan dalam pelajaran matematika.

Dengan menerapkan prinsip belajar yang efektif kemungkinan menjadi pendorong peserta didik dalam meningkatkan kemampuanya dalam pelajaran agar tidak merasa terbebani dan menjalankan dengan baik tanpa kendala dan tentunya menjadi motivasi agar semangat terus belajar matematika.

Tulisan dalam Kolom Opini ini adalah kiriman dari masyarakat. Segala tulisan bukan tanggung jawab Redaksi PanturaNews, tapi tanggung jawab penulisnya.

 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita