Selasa, 09/06/2020, 22:03:15
Pemohon SIM Membludak, Protokol Kesehatan Tetap Dilaksanakan
-LAPORAN JOHARI

Ujian praktek pembuatan SIM

PanturaNews (Tegal) – Setelah Kota Tegal, Jawa Tengah, dinyatakan zona hijau dan melaksanakan New Normal (kenormalan baru), pemohon SIM di Satlantas Polres Tegal Kota membludak. Akibatnya petugas harus menyiapkan tempat duduk atau kursi tambahan untuk pemohon SIM namun tetap sesuai protokol kesehatan, cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak.  

Kasat Lantas Polres Tegal Kota AKP Bakti Kautsar Ali melalui Baur SIM Bripka Teguh Herdiyanto SH, membenarkan setelah Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mencanangkan Kota Tegal memasuki New Normal pada Sabtu 30 Mei lalu, pemohon SIM membludak.

“Pencanangan New Normal pada hari Sabtu 30 Mei, Senin 01 Juni libur, mulai Selasa tanggal 02 Juni pemohon SIM mulai membludak, rata-rata setiap hari antara 145-180 pemohon, baik SIM baru maupun perpanjangan,” kata Teguh.

Untuk mengatasi itu, petugas Satlantas memberikan tambahan tempat duduk (kursi) untuk pemohon yang antri, namun harus physical distancing atau jaga jarak. Sedangkan pengantar menunggu di luar tidak boleh masuk.

“Karena pemohon SIM membludak, maka petugas Satlantas memberikan tambahan kursi  untuk pemohon yangmengantri namun dan harus jaga jarak, tidak boleh menempel. Termasuk saat antri bayar di BRI juga harus jaga jarak,” imbuhnya.

Lebih lanjut kata  Teguh, petugas yang mengurusi  pembuatan SIM juga harus standar protokol kesehatan, pakai masker, sarung tangan serta pelindung wajah. Sedangkan peserta ujian praktek pembuatan SIM, sebagian di tempat teduh.

“Intinya sekarang pemohon SIM merasa nyaman, karena sekarang petugasnya ramah-ramah dan murah senyum, ujian praktek tidak lagi panas-panasan namun sebagian ada di temput teduh karena dipasang tenda,” pungkasnya.

 

  


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita