Senin, 23/03/2020, 23:55:31
Berada di Perbatasan, Ganjar: Brebes Harus Selalu Waspada Corona
-LAPORAN TAKWO HERIYANTO

Kepala Dinas Kesehatan Brebes, Direktur RSUD Brebes, Direktur RSUD Bumiayu dan perwakilan rumah sakit swasta se Kabupaten Brebes saat teleconference dengan Gubernur Jawa Tengah. (Foto: Takwo Heryanto)

PanturaNews (Brebes) - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, dr. Sartono menuturkan bahwa seluruh Rumah Sakit (RS) di daerahnya, disiapkan menjadi RS rujukan untuk antisipasi penyebaran wabah Corona atau Covid-19.

Pernyataan Sartono disampaikan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat teleconference di Aula Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Brebes, Senin 23 Maret 2020.

Di Kabupaten Brebes, kata Sartono, terdapat 12 rumah sakit swasta dan 2 rumah sakit pemerintah yang siap menjadi rumah sakit rujukan.

Hanya saja, lanjutnya, permasalahan yang dihadapi saat ini adalah kurangnya alat pelindung diri (APD) bagi tenaga kesehatan. Selain itu, persiapan sumber daya manusia untuk berjaga-jaga, jika sewaktu-waktu terjadi ledakan kasus Covid-19.

"Namun kami akan mengambil tenaga dari puskesmas sebagai salah satu opsi yang bisa dilakukan, jika terjadi kekurangan sumber daya manusia," tutur Sartono kepada Gubernur Jawa Tengah.

Sementara, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengingatkan agar Kabupaten Brebes selalu siap dan waspada. Mengingat Kabupaten Brebes berada di daerah perbatasan.

"Siapkan seluruh kekuatan. Mana rumah sakit swastanya, bagaimana jika terjadi outbreak, hotel mana yang disiapkan, SDM nya mau kemana, outlet service juga harus ada," ucapnya.

Untuk itu, Ganjar meminta agar semua aparat harus responsif terhadap rakyat. Kabupaten Brebes butuh pengelolaan yang luar biasa. Pemerintahan tidak boleh biasa-biasa saja.

Secara menyeluruh, Gubernur menyarankan kepada Pemkab atau Pemkot se Jawa Tengah untuk menyiapkan anggarannya.

"Khusus Dinkes, tolong siapkan kebutuhannya masukkan di APBD perubahan," pinta Ganjar.

Sebagaimana diketahui, Pemkab Brebes telah menyiapkan alokasi anggaran sebesar Rp 10 Milyar, guna mengantisipasi atau pencegahan terhadap penyebaran virus corona.

Adapun dalam kesempatan itu, selain dengan Kepala Dinkes Brebes, Gubernur juga berdialog jarak jauh dengan Kepala Dinkes se Jawa Tengah. Tampak hadir pada teleconference di Kabupaten Brebes, antara lain Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes dr Sartono, Direktur  RSUD Brebes, Direktur RSUD Bumiayu dan perwakilan dari rumah sakit swasta se Kabupaten Brebes.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita