Selasa, 11/06/2019, 01:10:03
Warga 2 Desa Bentrok, 1 Rumah Rusak, 3 Ditangkap
LAPORAN TAKWO HERIYANTO

 

Foto Ilustrasi.

 

PanturaNews (Brebes) – Dua kelompok warga dari Desa Karangjunti dan Negla Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, terlibat tawuran, Minggu 9 Juni 2019 sore. Akibatnya, tiga orang mengalami luka-luka dan satu rumah warga rusak akibat insiden bentrokan tersebut.

Tiga orang yang mengalami luka-luka akibat kejadian tersebut, yakni, Iwan (35), Nasroni (24), dan Rangga Permana (27) kesemuanya warga Desa Negla. Mereka mengalami luka-luka akibat aksi pengeroyokan yang dilakukan sekelompok warga Desa Karangjunti.

Sedangkan satu rumah yang rusak adalah milik Rodis warga Desa Negla. Dari kejadian tersebut, polisi mengamankan tiga orang yang diduga sebagai pelaku pengeroyokan.

Kapolres Brebes AKBP Aris Supriyono melalui Kapolsek Losari AKP Suraedi mengatakan, tawuran antar warga dua desa itu dipicu saat dua pemuda asal Desa Karangjunti mengendarai sepeda motor melintas di jalan Desa Negla.

Keduanya kemudian menggeber motor dengan knalpot bobokan hingga menimbulkan suara bising. Diduga kedua pemuda yang mengendarai sepeda motor itu tengah mabuk. Saat sedang melintas mereka tiba-tiba terjatuh karena nyaris menabrak seorang ibu warga Negla.

“Nah, melihat kejadian itu, membuat sekelompok pemuda asal Desa Negla yang berada di dekat lokasi menyoraki kedua pemuda yang tengah terjatuh dari motornya. Mereka mengolok-olok hingga membuat dua warga Desa Karangjunti marah.

Kemudian, kedua pemuda itu pulang, lalu menceritakan kepada rekan-rekan sedesanya dan mengaku telah dikeroyok pemuda Desa Negla. Sehingga merasa tidak terima dan langsung mendatangi warga Negla untuk melancarkan aksi pembalasan, yakni dengan melakukan pemukulan,” terang Kapolsek Losari AKP Suraedi.

Akibat aksi penyerangan dari warga Karangjunti itu, lanjut dia, kemudian dibalas oleh sekelompok warga Negla. Kedua kelompok warga akhirnya terlibat saling lempar batu di wilayah Desa Negla. Bentrok kedua kelompok tersebut menyebabkan sebuah rumah milik warga Desa Negla rusak.

“Tapi, saat ini kondisi di lapangan sudah terkendali. Kami bersama petugas dari Polres Brebes masih berjaga-jaga. Kami juga sedang berkomunikasi dengan kepala desa dan tokoh masyarakat di kedua desa ini untuk mengantisipasi agar kejadian ini tidak terulang,” pungkasnya.

 


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita