Sejumlah pekerja telur asin brebes tengah memproses telur asin yang enak dan gurih. (Foto: Dokumen)

PanturaNews (Brebes) – Dinas Perternakan Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, menyebut, diperkiraan kebutuhan telur asin di wilayah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, saat musim arus mudik maupun balik lebaran mencapai 18 juta butir. Kebutuhan itu mengalami peningkatan dari kondisi normal, menyusul melonjaknya permintaan masyarakat.

“Insya Allah saya menjamin stok telur asin di Kabupaten Brebes saat musim arus mudik maupun balik lebaran nanti, stoknya aman, meski permintaan masyarakat akan kebutuhan oleh-oleh khas Brebes itu melonjak,” ujar Kepala Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Brebes, drh Ismu Subroto, Kamis 23 Mei 2019.

Menurut dia, selain telur asin, kebutuhan yang meningkat untuk konsumsi peternakan adalah telur ayam ras dan daging. Untuk Lebaran, kebutuhan telur ayam ras mencapai 19,5 juta butir.

Namun untuk kebutuhan itu masih bisa dicukupi oleh peternak ayam di wilayah Brebes. Sedangkan untuk kebutuhan daging juga naik. Untuk daging sapi mencapai 817.000 kg dan daging kambing 235.000 kg.

“Untuk kebutuhan daging ini saya jamin stoknya aman,” terangnya.

Dia menambahkan, guna memenuhi kebutuhan daging tersebut pihaknya juga telah melakukan beberapa langkah. Di antaranya, melalui pendataan produksi dan stok daging yang ada di Brebes. Selain itu, pihaknya juga akan terus memantau di beberapa pasar yang ada di Brebes.

“Khusus untuk ketersediaan daging, kita akan langsung pantau stok di Rumah Potong Hewan (RPH) yang ada di Kecamatan Jaribarang dan Brebes,” tandasnya.