![]() |
![]() |
|
PanturaNews (Brebes) - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di 37 desa yang ada di enam kecamatan wilayah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah (Jateng) bagian selatan, yakni kecamatan Tonjong, Sirampog, Bumiayu, Paguyangan, Bantarkawung dan Salem, yang dilaksanakan secara serentak pada Selasa 05 Fabruari 2013, berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah mulai dari tahapan persiapan hingga pelaksanaan, dan penghitungan suara pilkades secara serentak pada tahap pertama di 37 desa itu, berlangsung sukses dan kondusif," ujar Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Desa (Pemdes) Setda Pemkab Brebes, Drs. Tatag Koes Adiyanto MSi kepada PanturaNews.Com, Rabu 06 Fabruari 2013.
Kesuksesan ini tidak terlepas dari peran Bupati Brebes Hj. Idza Priyanti SE beserta jajarannya yang fokus terhadap pelaksanaan Pilkades, dibantu Tim Pemantau baik, Kabupaten maupun Kecaamatan, seperti dari aparat kepolisian dan TNI dalam pengamanan di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).
Dia mengatakan, berdasarkan pantauan analisa di 37 desa yang menggelar pilkades, pesta demokrasi tersebut berjalan lancar. Masyarakat begitu antusias untuk menentukan pilihannya.
"Hal itu dibuktikan dari perhitungan perolehan suara yang tidak sah di masing-masing TPS, jumlahnya sangat sedikit dibanding dengan jumlah suara yang sah. Ini artinya, kesadaran masyarakat dalam mengguankan hak pilihnya sudah cukup tinggi," ungkapnya.
Saat ditanya terkait adanya kabar yang menyebutkan bahwa di Desa Sridadi, Kecamatan Sirampog, terdapat insiden gesekan atau gejolak antara pendukung calon Kepala Desa (Kades) pada saat Pilkades berlangsung, menurutnya hal itu tidak benar.
"Kabar adanya insiden gesekan atau gejolak antara pendukung calon kades pada saat Pilkades Sridadi berlangsung, itu tidak benar sama sekali karena hanya diikuti olah calon tunggal," tuturnya.
Menurutnya, dari hasil pantauanya memang sempat ada insiden di Desa Sridadi. Namun, insiden tersebut terjadi pada saat tahapan kampanye berlangsung.
"Akan tetapi, insiden itu terjadi hanya karena ada kesalahpahaman saja antara panitia pilkades dengan pendukung calon kades dalam menentukan jadwal tahapan kampanye. Setelah diberi penjelesan akhirnya masyarakat atau pendung calon kades dapat memahaminya. Dengan demikian tidak ada insiden gesekan atau gejolak antara pendukung calon kades," terangnya.
Dia berharap, dengan kesuksesan Pilkades serentak yang digelar di 37 desa yang ada di enam kecamatan tersebut, dapat dijadikan cerminan bagi semua pihak yang berkepentingan.
"Baik itu dari calon kades, Panitia Pilkades, tim pemantau, aparat keamanan maupun mayarkat/pendukung calon kades yang akan menggunakan hak pilihnya pada pelaksanaan pilkades serentak tahap kedua diwilayah Brebes tengah yang akan digelar pada 12 Februari 2013 dan Pilkades serentak tahap ketiga diwilayah Brebes utara pada 19 Februari 2013 mendatang.
Seperti diketahui untuk wilyah Brebes bagian tengah terdiri dari 6 kecamatan, yakni kecamatan Jatibarang, Songgom, Larangan, Ketanggungan, Kersana dan Banjarharjo. Sementara untuk wilayah Brebes bagian utara terdiri dari lima kecamatan yang meliputi Kecamatan Brebes, Wanasari, Bulakamba, Tanjung dan Losari.