![]() |
![]() |
|
PanturaNews (Brebes ) - Jalan provinsi ruas Bumiayu-Tuwel, putus menyusul amblesnya badan jalan di jalur Dukuh Pengasinan, Desa Sridadi, Kecamatan Sirampog, Brebes, Jawa Tengah. Badan jalan ambles sekitar satu meter dan kondisinya miring, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.
"Jalan ambles satu meter dan miring, mobil tidak bisa lewat," kata Warsito (50), sopir angkutan umum Sirampog-Bumiayu, kepada PanturaNews.Com, Senin 03 Desember 2012.
Jalan yang telah dikeraskan dengan rabat beton itu ambles sepanjang 15 meter dan miring, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Hanya kendaraan roda doa yang bisa melintasinya dan pengendaranya harus hati-hati. "Mobil tidak dapat lewat, selain miring juga akan kandas," ujar Warsito.
Jalan mengalami ambles sudah cukup lama dan sejak Jumat 30 November 2012 lalu kondisinya makin parah, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Hingga kini belum ada penanganan padahal jalan tersebut sangat vital sebagai jalur transportasi dan perekonomian.
Angkutan umum terpaksa melansir penumpang dan barang yang diangkutnya. Selanjutnya diangkut dengan kendaraan ojek. Kendaraan pengangkut hasil pertanian sayuran, seperti kol, kentang, tomat, wortel dan lainnya, terpkasa harus memutar arah lewat jalur Bojong, Tegal.
Camat Sirampog, Munaedi SH ketika dihubungi PanturaNews.Com membenarkan amblesnya jalan provinsi tersebut di jalur Pengasinan. Menurutnya, di titik jalkur tersebut kondisinya labil dan selalu mengalami ambles. "Saya sudah melihat ke lokasi kondisi tanahnya sangat labil," katanya.
Kejadian tersebut juga telah dilaporkan ke Bina Marga Provinsi, pihak yang berwenang melakukan penanganan jalan ruas Bumiayu-Tuwel itu. Mengingat vitalnya jalan tersebut sebagai jalur transportasi dan pereokoniman warga, diharapkan segera ada penanganan dari pihak terkait. "Harus segera ada penanganan secepatnya, agar warga tidak dirugikan," tandasnya.