![]() |
|
|
PanturaNews (Brebes) - Kepolisian Brebes, Jawa Tengah, dikabarkan berhasil menangkap salah satu terduga pelaku pembunuh pedagang emas keliling, Wahyudin yang dibunuh di rumah Tohir, warga Dukuh Bajangan, Desa Songgom Kidul, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes, pada Selasa 18 Oktober 2011.
Tersangka yang diketahui bernama Syarif (27) warga Dukuh Bajangan ini, ditangkap pada Rabu 19 Oktober 2011 sekitar pukul 17.00 WIB, di Stasiun Kereta Api (KA) Larangan, Kabupaten Brebes.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun PanturaNews menyebutkan, tersangka ditangkap di stasiun KA Larangan oleh polisi saat baru pulang dari Jakarta menggunakan KA. Kini, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pemuda pengangguran tersebut mendekam dalam Rumah Tahanan (Rutan) Polres Brebes.
Kapolres Brebes, AKBP Kif Aminanto melalui Kasatreskrim AKP Sugeng SH saat akan dikonfirmasi terkait penangkapan salah satu pelaku pembunuhan belum bisa ditemui. Padahal beberapa wartawan, baik dari media cetak, elektornik maupun online sudah berusaha menunggu untuk konfirmasi.
Namun demikian, menurut Kepala Desa (Kades) Pamedaran, Warji yang telah mendatangi Polres Brebes, membenarkan kalau pihaknya telah mengetahui salah satu pelaku pembunuhan sudah ditangkap. Akan tetapi, pelaku yang lain yakni Ujal belum berhasil ditangkap karena masih melarikan diri.
Menurutnya pula, pelaku yang membunuh korban dengan golok hingga menyebabkan leher dan tangan korban nyaris putus itu, berjumlah dua orang, bukan tiga. "Pelaku diketahui hanya dua orang bukan tiga," ujarnya, Kamis 20 Oktober 2011.
Ia menambahkan, motif pembunan terhadap korban belum dikatahui pasti. Namun, dari informasi yang ia dapatkan sebelum korban dibunuh, korban diiming-imingi uang sebesar Rp 5 juta oleh pelaku. "Itu uang dari mana saya tidak tahu," tandasnya.
Terkait hal tersebut, sejumlah warga Desa Pamedaran dan Sindang Jaya Kecamatan Ketanggungan mendatangi Kantor Desa Songgom Kidul. Mereka meminta kepada Kades tersebut agar kedua pelaku pembunuhan diusir dari Desa Songgom Kidul.
Diberitakan sebelumnya, pedagang emas keliling, Fahrudin, ditemukan tewas mengenaskan. Warga Desa Pamedaran, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah itu, diduga tewas akibat dibacok di sejumlah bagian anggota tubuhnya diantaranya leher, tangan dan pinggang, Selasa 18 Oktober 2011 sekitar pukul 10.00 WIB.
Keterangan yang berhasil dihimpun PanturaNews menyebutkan, korban yang berprofesi sebagai pedagang emas keliling tersebut tewas di lokasi RT 03 RW 02, Dukuh Bajangan, Desa Songgom Kidul, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes. Peristiwa pembunuhan tersebut membuat gempar warga desa setempat dan sekitar.
Kapolres Brebes, AKBP KIf Aminanto yang berada di lokasi kejadian mengatakan, korban diduga tewas akibat dibunuh. Namun demikian, pihak kepolisian belum bisa memastikan apa motif pembunuhan tersebut dilakukan oleh pelaku yang hingga kini dalam pengejaran.