Muslikhin Dikukuhkan Sebagai Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat Kabupaten Brebes
LAPORAN TIM PANTURANEWS
Rabu, 26/11/2025, 15:58:56 WIB
Pengurus Forum Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Kabupaten Brebes 2025-2030 foto bersama setelah resmi dilantik. (Foto: Dok)

PanturaNews (Brebes) - Muslikhin, S.Pd., M.Pd resmi dikukuhkan sebagai Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Kabupaten Brebes 2025-2030, di Aula Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kabupaten Brebes, Selasa 25 November 2025.

Pengukuhan ketua dan pengurus TBM Brebes, dihadiri sekitar 100 peserta dari Forum Taman Baca Masyarakat Kabupaten Brebes, Siswa/siswi SMA Negeri 1, 2, 3, SMK Negeri 1, SMK Karya Bakti Brebes.

Taman Bacaan Masyarakat (TBM) mempunyai tujuan utama, yakni untuk meningkatkan minat baca dan budaya membaca di kalangan masyarakat luas, dengan menyediakan akses mudah terhadap bahan bacaan.

“TBM juga berfungsi sebagai pusat pendidikan informal untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan, serta menjadi sarana interaksi sosial dan pembangunan karakter melalui kegiatan-kegiatan edukatif dan kreatif,” kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Brebes, kata Dr. Caridah, M.Pd.

Plt. Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Hendri Adi Komara, M.Pt yang di wakili Kursin S.Sos., M.M mengatakan bahwa Perpustakaan Daerah bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya dan layanan perpustakaan serta kearsipan. Memperluas akses informasi melalui pengembangan jaringan, dan memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat kegiatan masyarakat.

“Juga sebagai pelestarian memori kolektif bangsa melalui kearsipan, mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta bertujuan sebagai Penguatan Literasi bagi masyarakat,” ucap Kursin.

Dijelaskan Dr. Caridah, data minat baca Kabupaten Brebes menunjukkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) tahun 2023 adalah 62,51. Sementara itu, data minat baca global menunjukkan, bahwa Indonesia secara umum memiliki minat baca yang rendah berdasarkan data UNESCO, yaitu hanya 0,001%.

Namun, tingkat minat baca bervariasi per negara, dengan Amerika Serikat rata-rata membaca 17 buku per tahun dan India 16 buku per tahun, Peringkat minat baca Indonesia di dunia sangat rendah, seringkali menempatkannya di urutan bawah berdasarkan berbagai survei, seperti peringkat ke-60 dari 61 negara menurut data UNESCO terkait minat membaca buku, atau peringkat ke-62 dari 70 negara dalam literasi berdasarkan laporan PISA dari OECD.

Sementara itu, Ketua TBM Harun Ar Rasyid yang juga Ketua Yayasan Rumah Cinta Brebes, M. Munawir Lasiyono mengatakan jika mengacu pada literasi melek huruf atau kemampuan membaca dan menulis secara dasar, Indonesia berada di posisi lebih baik, seperti peringkat ke-86 dari 184 negara menurut data World Population Review.

“Jika mengacu pada literasi melek huruf atau kemampuan membaca dan menulis secara dasar, Indonesia berada di posisi lebih baik,” tandas Munawir Lasiyono yang juga dikukuhkan sebagai Ketua Bidang Informasi, Komunikasi, Penelitian dan Pengembangan TMB Brebes.