 |
 |
|
|
|
|
...dibuat dari limbah industri agar dan serat eceng gondok, diperkaya dengan ekstrak daun jintan, arang aktif, dan asam askorbat...
MAHASISWA Institut Pertanian Bogor (IPB) University, Bogor, Jawa Barat, kembali menghadirkan inovasi yang berpotensi menjawab permasalahan besar pangan nasional.
Melalui Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K), lahirlah ActivPax, kertas aktif ramah lingkungan yang berfungsi memperpanjang umur simpan bahan pangan seperti daging dan ikan.
Inovasi ini berangkat dari keprihatinan terhadap tingginya food loss dan food waste di Indonesia yang mencapai 14,73 juta ton per tahun, menempatkan Indonesia sebagai negara penghasil sampah makanan terbesar kedua di dunia.
Di sisi lain, limbah industri agar dan pertumbuhan pesat tanaman invasif eceng gondok, juga menimbulkan masalah lingkungan tersendiri. Melihat potensi bahan tersebut, Tim Mahasiswa IPB memanfaatkannya menjadi bahan dasar pembuatan ActivPax.
Produk ini dibuat dari limbah industri agar dan serat eceng gondok, diperkaya dengan ekstrak daun jintan, arang aktif, dan asam askorbat.
Kombinasi ini menghasilkan active paper yang bekerja dengan menyerap oksigen dan menekan pertumbuhan mikroba, sehingga mampu memperpanjang kesegaran pangan hingga tujuh hari lebih lama pada suhu dingin.
Selain menjadi solusi atas masalah food waste, ActivPax juga menjadi contoh nyata penerapan ekonomi sirkular dan inovasi berkelanjutan.
Produk ini tidak hanya mengurangi limbah dan menambah nilai ekonomi bahan sisa, tetapi juga menunjukkan kontribusi mahasiswa IPB dalam mendorong ketahanan pangan nasional melalui pendekatan sains dan kewirausahaan.
Sebagai langkah memperkenalkan produk ke publik, ActivPax turut membuka tenant dalam dua acara besar IPB University, yakni Aprotech dan NEMO. Aprotech merupakan wadah pengembangan minat mahasiswa dalam teknologi tepat guna di bidang perikanan dan pengolahan hasil perairan.
Sedangkan NEMO adalah program kolaboratif BEM FEM IPB yang berfokus pada pengembangan ekonomi kreatif melalui lomba, open house, dan webinar internasional bagi pelajar serta mahasiswa se-Indonesia.
Keikutsertaan ActivPax dalam dua ajang tersebut menjadi bukti nyata komitmen tim dalam memperluas dampak inovasi dan memperkenalkan solusi pangan berkelanjutan kepada masyarakat luas.
Tim Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) University, Bogor, Jawa Barat:
Aditya Dewanto (Prodi Manajemen - Fakultas Ekonomi Manajemen), Syakira Nisrina Hardianti (Ilmu Gizi - Fakultas Ekologi Manusia), Zachra Lutviani ( Teknologi Hasil Perairan - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan), Rafi Pranaja (Teknologi Hasil Perairan - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan), Aura Ahza Hanania (Teknologi Pangan - Fakultas Teknik Pertanian)
