Komunitas Langkah Perempuan Beri Trauma Healing Kepada Anak Terdampak Bencana Tanah Bergerak Sirampog
.
Jumat, 02/05/2025, 21:31:59 WIB

Hampir 400 jiwa warga Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes  mengungsi di tempat pengungsian sementara...

PERBUATAN kecil sering kali berdampak besar. Komunitas Langkah Perempuan (KLP) melalui gerakan solidaritas sosialnya, yaitu melakukan program Open Donasi untuk membantu kebutuhan korban terdampak bencana tanah bergerak di Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Jumat 2 Mei 2025.

Program selanjutnya, Komunitas Langkah Perempuan terjun ke lokasi bencana untuk memberikan bantuan, sekaligus memberikan trauma healing kepada anak-anak korban bencana tanah bergerak di Desa Mendala.

Hampir 400 jiwa warga Desa Mendala mengungsi di tempat pengungsian sementara, akibat bencana tanah bergerak. Peristiwa ini dipicu oleh curah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang mengguyur wilayah Brebes bagian selatan sejak beberapa hari terakhir.

Empat dukuh yang terdampak dalam bencana ini, yakni Dukuh Krajan RT 05 dan 06 RW 04, Dukuh Karanganyar RT 04 RW 04, Dukuh Babakan RT 05 RW 04, serta Dukuh Cupang Bungur RT 06 RW 04.

Ketua Komunitas Langkah Perempuan, Resa Frafela R, M.Sc menjelaskan bahwa kedatangan langsung ke area bencana ini sebagai bentuk kepedulian, dan solidaritas sosial terhadap para korban bencana, terutama anak-anak yang membutuhkan bantuan.

“Kedatangan langsung kami ke area bencana ini sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas sosial,” tegasnya.

Program trauma healing diberikan agar anak-anak korban tanah bergerak  tidak mengalami trauma berkepanjangan. Diharapkan setelah mengikuti trauma healing, anak-anak tidak hanya terhibur tetapi juga bisa membantu mengembalikan rasa percaya diri, dan memberi rasa aman bagi anak yang terguncang pasca bencana .

Kegiatan trauma healing adalah dengan games,  menyanyi bersama dan mengajak bermain tebak-tebakan. Diharapkan mereka dapat kembali bangkit motivasinya sehingga perlahan dapat sembuh dari trauma bencana serta optimis dan fokus dalam menjalani kehidupan sehari-harinya sebagai anak-anak yang kelak menjadi generasi penerus bangsa.

Sejumlah 8 Anggota Komunitas Langkah Perempuan yaitu Farah Diba, Annisa Alfian, Selly Afina , Nikmah, Widya Sherly, Nazmi dan Al ilmy, ikut berpartisipasi jalannya trauma healing kepada anak-anak terdampak tanah bergerak.

“Selain hiburan, juga menyalurkan bantuan sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak dan juga untuk membantu anak-anak bangkit dari trauma,” tambahnya.

Komuniras Langkah Perempuan, ingin memastikan anak-anak bisa kembali semangat menjalani hari-hari mereka. Jangan sampai musibah ini membuat mereka kehilangan harapan.

Diketahui, bencana alam tanah bergerak melanda Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Rabu 17 April 2025 dini hari lalu. Bencana alam ini mengakibatkan kerusakan pada lebih dari seratus rumah warga, dan memaksa sebagian besar penduduk mengungsi.