![]() |
|
|
PanturaNews (Brebes) – Wakil Bupati Brebes, Wurja, melakukan kunjungan ke rumah duka korban tanah longsor yang terjadi di Dukuh Tiong, Desa Galuh Timur, Kecamatan Tonjong, pada Rabu (12/3/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Wurja didampingi oleh Kepala Pelaksana Harian (Kalahar) BPBD Kabupaten Brebes, Supriyadi.
Wakil Bupati yang akrab disapa Abah Wurja tersebut menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban yang meninggal dunia akibat bencana tanah longsor pada Selasa siang (11/3/2025).
Korban yang meninggal adalah Bapak Wutuh, seorang pria berusia 80 tahun, warga Dukuh Tiong RT 01/RW 02, Desa Galuh Timur, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes.
“Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas musibah ini. Pemerintah Kabupaten Brebes berharap keluarga korban diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini,” ujar Abah Wurja.
Supriyadi, selaku Plt Kalahar BPBD Brebes, menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan serangkaian langkah penanganan bencana, termasuk evakuasi korban dan penyaluran bantuan darurat kepada keluarga yang ditinggalkan.
“Kami terus bekerja sama dengan instansi terkait untuk memastikan semua kebutuhan darurat dapat segera terpenuhi, serta melakukan upaya mitigasi bencana agar kejadian serupa dapat dihindari di masa yang akan datang,” terang Supriyadi.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk tetap waspada, terutama menjelang musim penghujan yang seringkali meningkatkan potensi bencana alam.
Sebagaimana diketahui, peristiwa tanah longsor yang terjadi di Dukuh Tiong, Desa Galuh Timur, mengakibatkan tebing setinggi 100 meter dengan lebar 300 meter longsor menimbun ladang warga dan menutup aliran Sungai Kalijurang. Dalam kejadian tersebut, seorang warga yang sedang berada di ladang tertimbun tanah longsor dan meninggal dunia.