 |
 |
|
|
|
|
DI era digital yang serba cepat ini, penting bagi generasi muda untuk tetap terhubung dengan kekayaan bahasa dan sastra. Puisi, sebagai salah satu bentuk ekspresi seni, memiliki kekuatan untuk menyampaikan emosi, pemikiran, dan pengalaman hidup secara mendalam.
Menyadari hal ini, mahasiswa KKN Kelompok 23 Universitas Peradaban (UP) Bumiayu, Kabupaten Brebes mengambil inisiatif untuk mengadakan pelatihan pembuatan puisi di SD Negeri 01, 02, dan 03 Tayem serta SMP Negeri 02 Karangpucung, Kabupaten Cilacap.
Lebih dari sekadar pelatihan, kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah antologi puisi yang akan menjadi wadah bagi suara-suara kreatif siswa dari berbagai tingkatan pendidikan.
Pelatihan ini diinisiasi oleh mahasiswa KKN Universitas Peradaban yang mengabdi di Desa Tayem yang memiliki kepedulian terhadap pengembangan literasi di kalangan generasi muda. Mereka melihat puisi sebagai media yang kuat untuk menumbuhkan imajinasi, kreativitas, dan kemampuan berpikir kritis.
Bersama Ibu Dwita Utami, S.Sos selaku Sekretaris Desa Tayem, mereka merancang program pelatihan yang tidak hanya mengajarkan teknik menulis puisi, tetapi juga menumbuhkan kecintaan terhadap bahasa dan sastra sejak dini.
Inisiatif ini pun mendapat dukungan penuh dari para Kepala Sekolah SD Negeri 01, 02, dan 03 Tayem serta SMP Negeri 02 Karangpucung. Mereka menyambut baik kegiatan ini dan berharap dapat menjadi wadah bagi siswa untuk mengembangkan bakat serta minat mereka dalam menulis puisi.
Tak hanya itu, guru mata pelajaran Bahasa Indonesia dari masing-masing sekolah pun turut serta dalam memberikan dukungan dan bimbingan kepada siswa selama pelatihan berlangsung.
Para siswa SD dan SMP, menyambut pelatihan ini dengan antusiasme yang tinggi. Mereka diajak untuk menggali ide dan inspirasi dari lingkungan sekitar, pengalaman sehari-hari, serta imajinasi mereka sendiri.
Mahasiswa KKN Universitas Peradaban membimbing mereka dalam memahami unsur-unsur puisi seperti rima, irama, dan metafora, gaya bahasa serta memberikan masukan yang membangun untuk setiap karya yang dihasilkan.
Proses kreatif ini tidak hanya berhenti pada penulisan puisi. Mahasiswa KKN Universitas Pearadaban dan tim berencana untuk menerbitkan hasil karya siswa dalam sebuah antologi puisi.
Buku antologi ini akan menjadi dokumentasi dari perjalanan kreatif siswa, sekaligus menjadi motivasi bagi mereka untuk terus mengembangkan kemampuan menulis dan berapresiasi terhadap karya sastra.
Kegiatan pelatihan pembuatan puisi dan penerbitan antologi puisi ini adalah contoh nyata dari kolaborasi yang positif antara mahasiswa KKN Universitas Peradaban, perangkat desa, pihak sekolah, dan guru.
Semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi pihak lain, untuk terus berkontribusi dalam pengembangan pendidikan dan literasi di Indonesia.
