Bencana Alam Tanah Bergerak Desa Sridadi
--None--
Minggu, 15/01/2023, 21:04:01 WIB

BENCANA alam adalah suatu kejadian yang terjadi di suatu wilayah, yang dapat menyebabkan kerugian baik dalam bentuk material maupum non material.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, bencana mempunyai arti sesuatu yang menyebabkan atau menimbulkan kesusahan, kerugian atau penderitaan. Sedangkan bencana alam artinya adalah bencana yang disebabkan oleh alam (Purwadarminta, 2006).

Menurut Undang-Undang No.24 Tahun 2007, bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Bencana merupakan pertemuan dari tiga unsur, yaitu ancaman bencana, kerentanan, dan kemampuan yang dipicu oleh suatu kejadian.

Jenis Jenis Bencana Alam:

Geologi Bencana alam geologi merupakan mencana alam yang terjadi karena gerakan atau aktifitas dari dasar bumi yang mundul ke permukaan. Adapun yang termsuk bencana geologi diantaranya yaitu gempa bumi, tanah longsor, gunung meletus, peristiwa tsunami.

Meteorologis Bencana alam meteorologis atau klimatologis merupakan bencana alam yang terjadi karena perubahan iklim yang ekstrim.Bencana alam ini bisa terjadi di wilayah manapun yang memiliki potensi terjadinya bencana ini. Adapun contoh bencana alam meteorologi yang paling sering terjadi adalah bencana kekeringan saat musim panas, dan bencana kebanjiran saat musim hujan.

Ekstra Terestrial Bencana alam ekstra-terestrial merupakan bencana alam yang terjadi karena sesuatu yang terjadi di luar angkasa. Masyarakat pada umumnya masih awam tentang hal ini, namun peristiwa di luar angkasa juga dapat berpengaruh pada umat manusia.Adapun contoh bencana alam ekstra-terestrial diantaranya asteroid yang dapat menghantam bumi, badai matahari, meteor, dan lain-lain. 

Tanah Bergerak:

Tanah merupakan faktor penting yang digunakan untuk tempat hidup orang banyak. Berbagai macam fasilitas yang mendukung hidup manusia membutuhkan tanah sebagai lahan untuk berdiri. Namun, tanah tak selamanya aman bagi manusia , hal ini karena ada banyak sekali hal yang dapat membuat tanah tersebut justru menjadi hal yang cukup berbahaya.

Faktor penyebab Tanah bergerak  adalah peristiwa bencana alam yang terjadi dikarenakan adanya pergerakan masa tanah atau batuan dengan berbagai jenis.  bencana tanah bergerak ini dikarenakan adanya pergerakan pada lempeng tektonik bumi. Tanah bergerak ini dapat mengakibatkan penurunan permukaan tanah dan juga likuifaksi. Tanah bergerak sendiri merupakan salah satu jenis bencana alam yang bisa dikatakan sangat sering kita jumpai di berbagai wilayah di indonesia.

Tanah bergerak yang terjadi di Dukuh Karang Anyar Desa Sridadi, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah semakin parah. Pemerintah daerah Sridadi mencatat ada satu desa dan jalan raya penghubung jalan ke arah kota Bumiayu yang terdampak, sehingga menghambat aktifitas warga sekitar.

Luas pergeseran tanah di kampung tersebut terbilang luas yang di dalamnya mencakup pemukiman warga, jalan dan lahan persawahan. Salah satu warga Sridadi mengatakan, pergeseran tanah itu sudah terjadi sejak tahun 2021, akibat cuaca ekstrem pergeseran tanah itu semakin meluas sampai berdampak ke permukiman warga dan persawahan.

"Dari hasil tinjauan petugas di lokasi kejadian, luas areal pergerakan tanah lumayan sangat luas. Dari area itu ada lahan persawahan para warga yang ikut terdampak pula," ungkap salah satu relawan saat dihubungi, Selasa 27 Desember 2022 lalu.

Atas kejadian itu pemerintah desa sridadi berkordinasi dengan para relawan mengintrusikan para warga yang tinggal di dukuh kr anyar untuk di relokasi, karena tempat tersebut sudah tidak aman jadikan pemukiman karna sangat membahayakan. Untuk tempat relokasi sendiri bertempat di dusun gua rebo karna di daerah tersebut struktur tanahnya lebih stabil jadi lebih aman untuk di jadikan pemukiman para warga.

Selama proses pemindahan rumah warga berlangsung pemerintah yang di bantu oleh BPBD dan para relawan dari desa sekitar mendirikan tenda sebagai tempat pengungsian dan dapur umum. Dari keterangan salah satu relawan mengatakan untuk pengeluaran di dapur umum mencapai Rp. 300.000 per hari.

Pengeluaran ini untuk memasak dan membeli bahan masakan untuk para relawan yang membantu  proses relokasi dan para warga yang terdampak .untuk kerugian yang timbul dari akibat bencana ini tidak sampai memakan korban jiwa hanya kerugian material dan trauma yang timbul akibat bencana alam ini. Ada 58 kepala keluarga yang terdampak oleh peristiwa ini dan untuk sekarang 58 kk itu sudah di relokasi semua ketempat yang lebih aman.

Seluruh para warga Sridadi berharap semoga jalan yang ikut terdampak bencana tanah bergerak ini, cepat di benarkan karena jalan yang ikut terdampak ini adalah jalan utama.

Para warga Sridadi khususnya para warga Dukuah Pengasinan, Suruhsunda dan dukuh-dukuh lain di sekitar jalan tersebut, karena rusaknya jalan ini menghambat aktifitas mereka seperti saat akan pergi ke pasar, rumah sakit dan tempat tempat umum lainnya. Akibatnya para warga harus memutar jalan yang sedikit jauh untuk mencapai tujuan, bahkan ada yang nekat menerobos jalan tersebut meski sangat sulit.