![]() |
|
|
PanturaNews (Brebes) - Warga Desa Slatri, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, di gegerkan dengan suara teriakan keras seorang emak-emak yang minta tolong, Rabu 18 Mei 2022 malam.
Lantaran suara teriakan minta tolong itu terdengar membuat panik dan penasaran, para tetanggapun langsung menuju sumber suara jeritan keras emak-emak yang diketahui bernama Kursi (65).
Begitu datang, mereka dibuat syok melihat suami Kursi, yakni Torikhin (70) yang ditemukan dalam keadaan menggantung diri di dalam rumahnya menggunakan tali tambang warna putih yang sebelumnya tali tersebut bekas ayunan cucunya.
Kapolsek Larangan, AKP Sutikno melalui Kanit Reskrim, Aiptu Heri Sukamto membenarkan adanya peristiwa seorang pria yang mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
“Kejadian pertama kali diketahui istrinya usai pulang Sholat Isya dari Mushola. Sang istri kaget saat masuk ke dalam rumah menemukan suaminya meninggal dunia,” ujar Heri.
Mengetahui suaminya menggantung, beber Heri, istri korban Kursi (65) berteriak histeris minta tolong kepada tetangga sehingga mengundang warga berdatangan ke rumahnya.
“Kami yang mendapatkan laporan warga, langsung olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pihak medis dari Puskesmas Larangan untuk melakukan visum,” jelasnya.
Pihak keluarga menolak untuk dilakukan outopsi sehingga jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga.
“Dari hasil pemeriksaan petugas medis tidak ditemukan luka kekerasan. Hanya bekas luka bekas jeratan tali dibagian lehernya,” ungkapnya.
Dari keterangan pihak keluarga yang bersangkutan akhir-akhir ini, korban lagi ada masalah ekonomi.
“Dari keterangan istrinya, almarhum sebelumnya ada masalah keuanggan karena terjerat uang ghaib,” terangnya.
Rencananya jenazah akan dimakamkan oleh pihak keluarga pada hari ini, Kamis 19 Mei 2022.