![]() |
![]() |
|
SIAPA yang tidak kenal makanan satu ini, makanan yang digemari oleh seluruh kalangan mulai dari anak-anak hingga dewasa yaitu bakso.
Rasanya kalau bercerita mengenai bakso, tidak akan ada habisnya karena dari tahun ke tahun para pedagang bakso selalu berusaha membuat macam bakso yang unik untuk menarik minat pelanggan.
Semua pedagang bakso pasti mempunyai cerita yang unik di balik kesuksesannya. Sama halnya dengan warung bakso Pakde Ojolali yang terletak di Jalan Inspektur A. Somad Agus, Ps II Muara Enim, atau lebih mudahnya di belakang SD Negeri 06 Muara Enim.
Awalnya bangunan warung bakso Pakde Ojolali tersebut, hanya berdinding kayu dan lama kelamaan berinovasi menjadi permanen. Warung bakso ini adalah usaha keluarga yang sudah ada sejak lama. Dan menjadi usaha turun temurun. Sekarang warung ini di kelolah oleh salah satu anak dari pemilik warung, bernama Pak Faisal Nasution.
Pak Faisal sendiri sudah lama mengelola warung bakso ini, yaitu sekitar tahun 2000-an. Alasannya memilih menjadi pedagang bakso, karena sudah ada bakatnya menjadi pedagang bakso. Usaha ini menjadi pilihan, karena menurutnya bakso adalah makanan sejuta umat dan harganya pun terjangkau.
Pak Faisal sendiri berjualan di bantu oleh keluarganya dan beberapa pegawainya, warung yang buka setiap hari dari pukul 07:00-20:30. Dalam sehari warung ini bisa menjual bakso kurang lebih 200 mangkok.
Bakso Pakde Ojolali di jual dengan harga Rp. 10.000 per mangkok. Selain bakso di sini juga menjual makanan lain seperti mie ayam, model, tekwan, gorengan dan es harganya juga sangat terjangkaung yang di mulai dari Rp. 1000 sampai Rp. 15.000.
Warung ini selalu ramai pengunjung, terlebih lagi saat jam makan siang. Pembeli kadang harus mengantri untuk mendapatkan bagian atau putar haluan ke warung lain, jika tidak mau mengantri.
Rahasia bakso Pakde Ojolali ada pada cita rasanya yang tidak pernah berubah sejak dulu. Itu karena resep bumbunya dibuat langsung oleh sang pemilik warung, atau orang tua dari Pak Faisal.
Rahasia lainnya ada pada cara Pak Faisal dalam menarik perhatian pelanggan. Pertama bersikap ramah sikap ramah, karena ini diperlukan dalam berdagang untuk menarik minat pelanggan.
Kedua, kebersihan sangat diperlukan terutama untuk pedagang kuliner. Karena biasanya yang pertama sekali pelanggan lihat dalam memilih kuliner, adalah kebersihannya.
Dan yang terakhir, cepat dalam menyajikan. Jika pedagang lama dalam menyajikan makanan kepada pelanggan, itu bisa membuat mengurangi minat pelanggan. Atau selera makan pelanggan sudah hilang.