![]() |
![]() |
|
PanturaNews (Tegal) - Pada era sekarang, masyarakat harus waspada terhadap obat palsu dan makanan yang mengandung bahan-bahan berbahaya. Memilih makanan juga harus memperhatikan bahan makanan yang diolah, jangan sampai menggunakan bahan yang tidak selayaknya sebagai bahan makanan.
Hal itu dikatakan Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Dr. Hj. Dewi Aryani, MSi pada Sosialisasi Komunikasi Informasi dan Edukasi tentang Obat dan Makanan yang Aman Konsumsi bagi Masyarakat Kabupaten Tegal, bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) dihadiri 200 peserta, di Gedung Serbaguna NU Tembokluwung, Kecamatan Adiwerna Jalan Kamboja Kejiwan, Kabupaten Tegal, Sabtu 14 Desember 2019 siang.
“Selain itu waspada dan teliti, kita juga dapat berperan dalam memerangi obat palsu dari rumah, yakni segera musnahkan obat kadaluarsa, obat rusak atau obat yang sudah terpakai, dengan cara menghancurkan obat dan merusak kemasan agar tidak dimanfaatkan pihak yang tidak bertanggung jawab,” kata Dewi Aryani yang akrab disapa DeAr.
Demikian pula Dewi Aryani yang berangkat ke Senayan dari Dapil Jawa Tengah 9 (Kota Tegal, Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes) ini, masyarakat juga harus teliti dan pintar memlih makanan.
“Memilih makanan juga harus memperhatikan bahan makanan yang diolah, jangan sampai menggunakan bahan yang tidak selayaknya sebagai bahan makanan,” tandas DeAr.
Sementara dalam paparnya, Kepala Sub Direktorat Penyidikan Obat Tradisional, Suplemen, Kesehatan, Kormetik dan Pangan Olahan Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), Dra. Nurjaya Bangsawan, Apt., M.Kes mengatakan sosialisasi pengawasan obat dan makanan dimaksudkan untuk meningkatkan pengawasan di masyarakat.
“Mari kita tingkatkan usaha dan kerja sama dalam kegiatan pengawasan obat dan makanan, dalam upaya melindungi masyarakat. Semoga apa yang kita lakukan pada saat ini mendapat Ridho dari Allah,” ujar Nurjaya Bangsawan.
Menurutnya, Badan POM berkerjasama dengan Anggota DPR RI, terjun ke beberapa titik di seluruh Indonesia. Secara bersamaan, hari ini sosialisasi diselenggarakan di Kabupaten Tegal, Boyolali dan Pati.
“Program ini agar masyarakar mendapat edukasi dari Badan POM, bagaimana mengginakan dan mengkonsumsi obat dan makanan yang benar. Sehingga masyarakat mampu melindungi dari obat dan makanan yang tidak memenuhi syarat,” tutur Nurjaya Bangsawan lagi.
Acara Sosialisasi Komunikasi Informasi dan Edukasi tentang Obat dan Makanan yang Aman Konsumsi bagi Masyarakat Kabupaten Tegal, diselingi dengan membagikan souvenir botol minuman sebagai kenang-kenangan, sekaligus kampanye pengurangan penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari.