 |
 |
|
|
|
|
PanturaNews (Tegal) – Heboh… setelah penayangan disebuah program salah satu televisi swasta, sepasangan remaja diduga sedang mesum di Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal, Jawa Tengah, banyak nitizen yang mencibir dan nyinyir, baik kepada pelaku maupun keberadaan gubug-gubug di PAI.
Kapolres Tegal Kota AKBP Siti Rondhijah SSi melalui Kasat Sabhara AKP Nasoir SH mengatakan, Sat Sabhara akan rutin menggelar patroli di PAI Tegal.
“Kami akan rutin melakukan patroli, bukan hanya di PAI saja, namun juga di tempat lain seperti kos-kosan,” tegas AKP Nasoir.
Nasoir menambahkan, keberadaan gubug-gubug payung yang nyaris tertutup itu, seolah-olah pemilik warung memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk berbuat mesum. “Semestinya payungnya agak tinggi dan tidak tertutup, sehingga pengunjung yang duduk sambil menatap laut bisa terpantau. Kalau tertutup seperti itu sama halnya pemilik warung memberi kesempatana kepada pengunjung untuk berbuat mesum,” ujarnya.
Padahal beberapa waktu lalu, salah satu pemilik warung pernah diperkarakan dan disidangkan di PN Tegal, dengan pasal menydiakan tempat mesum namun mereka tidak kapok. Bahkan petugas gabungan Polisi, Satpol PP dan Dinas Pariwisata, juga pernah memberangus gubug-gubug liar yang diduga untuk mesum . Kini berdiri lagi dan marak lagi.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal, mengganti gubug dengan payung, harapannya agar pengunjung bisa terpantau. Sayang, payung-payung itu kini dirubah menjadi bilik sehingga pengunjung tidak terpantau dari kejauhan. Hal itu dimanfaatkan oleh pengunjung untuk berbuat mesum, seperti yang tertangkap kamera saat Polisi menggelar patroli yang ditayangkan di televisi swasta.
