 |
 |
|
|
|
|
PanturaNews (Tegal) - Grup Band Repvblik sengaja dihadirkan di Slawi untuk menghibur ribuan warga yang memadati bundaran Tugu Poci dalam puncak acara Millenial Road Safety Festival (MRSF) yang digelar Satlantas Polres Tegal, di kawasan Tugu Poci Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu 17 Maret 2019.
Repvblik asal Bogor, Jawa Barat terbentuk pada tanggal 24 Maret 2004 dan mempunyai 6 personil yaitu Ruri (Vokalis), Hexa (rhythm gitar), Lafi (bass), Tyar (keyboard, backing vocal), Chiel (drum), dan Ei (lead gitar).
Grup band asal Bogor namanya melejit dengan mengusung genre rock alternatif, pop dan rock mampu menggoyang ribuan penonton kawula muda milenia.
Album pertama Repvblik berjudul Punya Arti dirilis pada awal 2007 dan sukses meraih simpati penggemarnya. Album dengan hits single Hanya Ingin Kau Tahu itu, kemudian dirilis ulang dalam bentuk repackage bertajuk Arti Baru dengan memasukkan dua lagu baru, yaitu Buatku Abadi dan Cukup Sudah.
Selain itu, pada September 2007, Repvblik juga merilis album religi Hidupku Di Jalanku dan Punya Arti (2007).
Sebelumnya acara puncak MRSF diisi dengan sejumlah kegiatan. Di antaranya jalan sehat dan pemecahan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia dengan sajian 40 ribu tahu aci.
Kapolres Tegal, AKBP Dwi Agus Prianto menyampaikan, dengan kegiatan MRSF diharapkan bisa menyadarkan masyarakat bagaimana pentingya keselamatan di jalan dan bisa mematuhi peraturan lalu lintas agar tidak menjadi korban lebih banyak.
"Antusias penonton acara MRSF dengan kolabirasi budaya dan kearifan lokal sangat luar biasa. Ribuan orang telah meninggal dunia di jalan raya, melalui MRSF diharapkan bisa menambah kesadaran masyarakat untuk patuh berlalu lintas demi keselamatan," kata Kasat Lantas Polres Tegal, AKP Adiel Aristo.
Hadir Bupati Tegal Umi Azizah, Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie,
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi,
Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Kavaleri Dani Wardhana, Kapolres Tegal, AKBP Dwi Agus Prianto, Dandim 0712 Tegal, Letkol Inf Richard Arnold Yeheskel Sangari.
