Kamis, 07/08/2025, 16:46:51
Indosat Luncurkan Fitur AI Anti-Scam untuk Lindungi Ratusan Juta Masyarakat Indonesia dari Penipuan Digital
.
LAPORAN TAKWO HERIYANTO

Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Republik Indonesia, meluncurkan fitur baru untuk melindungi masyarakat dari penipuan digital yang makin marak.

PanturaNews — Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Republik Indonesia, meluncurkan fitur baru untuk melindungi masyarakat dari penipuan digital yang makin marak.

Fitur yang diberi nama Anti-Spam dan Anti-Scam ini mengandalkan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI). Teknologi ini secara otomatis dan real-time bisa mendeteksi pesan atau panggilan mencurigakan, menyaring potensi ancaman, serta memberi peringatan kepada pelanggan.

Langkah ini diambil karena penipuan digital makin sering terjadi. Berdasarkan laporan Asia Scam Report 2024 dari Global Anti-Scam Alliance (GASA), 65 persen masyarakat Indonesia menerima upaya penipuan setiap minggu, mulai dari pesan palsu, lowongan kerja fiktif, hingga penipuan investasi.

"Indosat percaya bahwa perlindungan digital adalah hak dasar setiap orang Indonesia," kata Presiden Direktur dan CEO Indosat, Vikram Sinha, dalam keterangan tertulisnya kepada PanturaNews.Com, Kamis (7/8).

"Kolaborasi kami dengan Tanla untuk menghadirkan solusi AI Anti-Spam dan Anti-Scam menunjukkan bahwa teknologi bisa melindungi kehidupan digital sehari-hari," ucapnya.

Teknologi ini dikembangkan di atas jaringan 5G dan platform Sovereign AI Factory milik Indosat, yang didukung GPU canggih NVIDIA Blackwell. Karena berjalan langsung di jaringan (on-network), fitur ini bisa digunakan siapa saja, tanpa perlu perangkat mahal atau koneksi internet cepat.

Peluncuran ini juga melibatkan sejumlah mitra global seperti Mastercard, GSMA, dan GASA. Mereka bekerja sama untuk memperkuat ketahanan digital di Indonesia dan kawasan Asia Pasifik.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital RI, Nezar Patria, mendukung peluncuran ini.

"Pemerintah menyambut baik inisiatif Indosat. Teknologi AI harus membawa manfaat dan membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat. Indonesia harus jadi pemain, bukan sekadar konsumen teknologi," ujarnya.

Peluncuran fitur ini merupakan bagian dari transformasi Indosat menjadi perusahaan teknologi berbasis AI atau AI-TechCo. Melalui kampanye #AIUntukKitaSemua, Indosat ingin memastikan bahwa semua orang, dari berbagai latar belakang, bisa merasakan manfaat teknologi secara inklusif dan aman.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita