Kamis, 31/07/2025, 08:08:32
Prawatan Jaya: Tim PPK Ormawa BEM FMIPA UNY Luncurkan Program Pertanian Cerdas
OLEH: TIM PPK ORMAWA BEM FMIPA UNY
.

Budidaya Ikan Sistem Bioflok berbasis IoT yang terintegrasi dengan hidroponik, pemetaan lahan pertanian berbasis GIS, pembuatan pakan ikan dari sekam padi

SEBUAH inisiatif berbasis teknologi dan pemberdayaan masyarakat, resmi diluncurkan di Balai Desa Prawatan, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Peluncuran dilakukan oleh Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dari BEM FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang terdiri dari 15 mahasiswa lintas bidang studi, Kamis 24 Juli 2025 kemarin.

Pembukaan program berjudul “Prawatan Jaya (PRAJA)”: Integrated Agri-Aquaculture berbasis IoT, Smart Mapping, dan Circular Economy Guna Mewujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan di Desa Prawatan”. Acara berlangsung khidmat dan meriah, dengan dihadiri oleh 74 tamu undangan dari berbagai elemen masyarakat dan instansi terkait.

Acara dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Tien Aminatun, S.Si., M.Si yang juga secara simbolis menyerahkan Tim PPK Ormawa kepada Pemerintah Desa Pruwatan sebagai mitra pelaksanaan program yang ditandai dengan rangkaian acara pemotongan tumpeng.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Desa Prawatan, Bapak Sabiq Muhammad, beserta jajaran perangkat desa, perwakilan dari Kelompok Tani, Kelompok Wanita Tani (KWT), PKK, Karang Taruna, serta masyarakat umum. Dukungan juga datang dari mitra eksternal, seperti Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Klaten.

Ketua Tim PPK Ormawa, Ayunda Puspitasari, menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dan dukungan penuh dari masyarakat Desa Prawatan. Ia berharap program ini tidak hanya memberi manfaat jangka pendek, tetapi juga menjadi fondasi ketahanan pangan jangka panjang.

"Kami berharap melalui program ini, Desa Prawatan dapat menjadi pionir dalam pemanfaatan teknologi untuk pertanian dan perikanan berkelanjutan," ujar Ayunda.

Sedangkan Prof. Tien dalam sambutannya turut memberikan apresiasi atas dedikasi mahasiswa dalam menyusun dan menjalankan program berbasis potensi lokal ini. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat dalam menjawab tantangan nyata di lapangan.

Sementara itu Kepala Desa Prawatan, Sabiq Muhammad, memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program ini, dan bisa membantu dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan perikanan.

“Kami sangat berharap program ini bisa membantu kami dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan perikanan, sekaligus mewujudkan visi Desa Prawatan yang mandiri dan berdaya saing,” tutur Sabiq.

Dalam kesempatan tersebut, tim pelaksana juga memaparkan lima program utama yang akan dijalankan selama berada di Desa Prawatan, yaitu Budidaya Ikan Sistem Bioflok berbasis IoT yang terintegrasi dengan hidroponik, pemetaan lahan pertanian berbasis GIS.

Juga pembuatan pakan ikan dari sekam padi sebagai upaya mendukung ekonomi sirkular, pengembangan website desa untuk digitalisasi informasi, pengolahan dan pemasaran hasil pertanian dan perikanan untuk meningkatkan daya saing produk lokal.

Rangkaian acara berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab antara masyarakat dan tim pelaksana. Antusiasme warga menunjukkan bahwa program ini mendapat sambutan baik dari masyarakat.

Melalui kegiatan ini, tidak hanya pelaksanaan program dimulai secara resmi, tetapi juga tercipta awal sinergi antara mahasiswa dan masyarakat. Program ini sekaligus menjadi ruang belajar mahasiswa dalam mengasah keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan kerja sama tim, sejalan dengan tujuan utama dari PPK Ormawa.

TIM Mahasiswa PPK Ormawa BEM FMIPA UNY: Ayunda Puspitasari, Auliya Windi Natriansyah, Desna Rafli Anggayana, Dewa Ngakan Gede Mahadewa, Dwi Retno Agustina, Hilal Indra Surya, Inneda Berta Anggraini, Khusni Amri.

Latif Rikza Hakim W, Nasyaa Zahrotul Jannah, Nasywa Safira Ardhani, Nurmala Jati, Rabani Adiet Pratama, Retno Rahmatiah Wijoyono, dan Salsabila Maryam dengan Prof. Dr. Tien Aminatun, S.Si., M.Si sebagai Dosen Pendamping.

Tulisan dalam Kolom Opini ini adalah kiriman dari masyarakat. Segala tulisan bukan tanggung jawab Redaksi PanturaNews, tapi tanggung jawab penulisnya.

 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita